Bagian 3

7.4K 386 1
                                    

Nothing Special

Jangan pernah kamu merasa bahwa dia adalah musuhmu
Karena, bisa saja dia adalah orang yang dikirimkan Tuhan
Untuk..
Melengkapi hidupmu.

******

Hi.... Kenalin, nama aku Prilly Kamelia Arnoldinia. Aku putri sulung dari ayahku yang bernama Ananda Rizal Stevano dan Ibuku yang bernama Fira Kamelia Mahadewi.
Aku juga mempunyai adik yang bernama Arbana Raja Stevano.

Hari ini yaitu tepatnya tanggal 11 oktober 2016, tepat 3 hari aku bersekolah disekolah baruku.

Ya..

aku baru saja pindah dari bandung, dulu aku bersekolah di SMA citra bangsa. Karena ada beberapa kejadian, yang membuat ayah mengajakku untuk pindah dari kota kelahiranku itu. Bukannya aku ingin lari dari semua kenangan buruk itu.

Tapi, aku hanya ingin mencoba bangkit, sudah 3 tahun belakangan ini aku sering menyendiri, tak jarang aku berpikir, kenapa takdir selalu mempermainkan hidupku seperti ini, salahkah, jika aku ingin bahagia?, Dan ternyata pemikiranku itu salah, kak Leo sepupu, yang sudah aku anggap sebagai kakak ku sendiri, dia pernah berkata padaku, takdir itu sama sekali tidak mempermainkanku, karena takdir tidak pernah salah menempatkan kebahagiaan. walaupun tidak bisa aku pungkiri ada banyak sekali kenangan indah dikota kembang Bandung itu.

Tapi, sayangnya semua kenangan itu akan tetap menjadi kenangan, dan tidak akan terulang kembali, karena yang membuat kenangan itu saja sudah memutuskan untuk pergi meninggalkan ku untuk selamanya.

Jujur aku merindukannya, tapi apa daya, aku tidak mungkin ikut menyusulnya. Lagi pula, aku sudah berjanji pada diriku sendiri untuk bangkit dan membangun kembali sisa sisa puing kehidupan ku yang sempat porak poranda itu akibat kepergiannya.

Aku tidak akan melupakan semua kenangan indah yang sempat aku buat bersama dengannya, tapi aku akan menyimpannya dan akan aku jadikan sebuah penyemat untuk aku menjalankan kehidupanku ini.
Aku berharap, dia disana mau membantu dan mendoakanku untuk bangkit kembali, walaupun tanpa aku bisa melihatnya secara langsung.

Dan...

Disinilah aku sekarang, dengan kehidupan baru, suasana baru, dan lingkungan yang baru. Aku sekarang bersekolah di SMA Lovansa, sekolah yang bertarap internasional, elit dan cukup terkenal didaerah Jakarta pusat itu cukup bagus. Dihari ketiga aku bersekolah disana saja aku sudah mendapatkan satu sahabat. Dia adalah Mila, orang itu sangat baik, kepadaku, akan tetapi kepada teman teman yang lain dia cenderung lebih bersikap dingin dan acuh.
Pernah sekali aku bertanya kepada dia, kenapa dia bersikap acuh kepada teman teman yang lain tetapi kepadaku tidak.

"Karena menurut gue lo itu beda Prill dari mereka semua, mereka mah nyarik pas perlunya aja, nah kalau lo, gue yakin banget lo itu tipe orang yang akan setia ada buat temennya entah itu dalam keadaan susah ataupun senang".
dan jawaban yang aku dengar darinya itu justru membuat aku terharu, karena aku merasa seperti benar benar mempunyai seorang sahabat dan seorang kakak sekarang.

Tetapi selain pengalaman menyenangkan, adapula pengalaman yang sangat buruk dihari ketiga aku sekolah di SMA Lovansa. Kalian tau itu apa.. sudah pasti kalian tau, dihari ketiga aku sekolah di SMA itu aku sudah kena hukuman.

Fiuhhhh!! Hari yang sangat melelahkan
Gimana gak melelahkan cobak? Pertama, gara gara Cuma lupa bawak buku pr aja aku dihukum bersihin perpus yang gedenya ngalahin gede halaman depan rumah aku, bisa bayangkan? besar bukan?, kedua, kepala aku ketiban buku yang banyaknya behhhh jangan tanyak lagi ?, dan yang ketiga nah ini nih yang paling ngeselin, tadi aku ketemu sama murid yang songongnya minta ampun, ngalahin songongnya tetangga aku yang baru disebelah, terus nih ya mukaknya juga datar banget, bangetnya pakek BGT, kalau perlu tambahin Zz nya biar jadi BGTZzzz...kalian bisa bayangin datarnya, wuidihhhh kayak triplek bahkan ngalahin triplek kali yaa.
Hari yang seharusnya so special, jadi nothing special gara gara ketemu sama tu cowok songong.

Together with you✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang