And Now,We are Begin.

5K 398 6
                                    


Author’s pov

Dan disini lah Hyejin sekarang. Di ruang makan bersama ayah dan Neneknya. Ia terlihat sangat cantik sekarang. Dengan dress selutut berwarna putih. Sangat sederhana namun tetap terlihat elegant.

Hyejin’s pov

Shit!tidak henti-hentinya aku mengumpat dalam hati. Bagaimana tidak,aku terjebak di ruang makan ini bersama ayah –tidak,maksudku bajingan tua ini.

Di tambah dengan baju murahan yang kurang bahan ini. Kalau tidak demi nenek,akan ku pastikan bajingan tua ini akan masuk rumah sakit karena ku pukuli.

Entah apa yang membuatnya begitu memaksaku untuk makan malam bersama. Ia terlihat tengah menunggu seseorang.

Shit! mengapa aku mendadak merasakan sebuah rencana busuk disini.

Tak lama seorang pengawal masuk kedalam ruang makan sambil memberikan kode kepada ayahku. Apa tadi aku menyebutnya AYAH?

Tap…tap…tap…

Seorang pria tua terlihat memasuki ruangan. Ayah dan Nenekku langsung berdiri menyambutnya. Namun saat aku hendak berdiri menyambut pria tua itu,seseorang nampak mengikuti dari belakangnya.

Pik

SHIT!

“selamat datang Park Jihyun

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

“selamat datang Park Jihyun . dan selamat datang pula Park Jimin!”

Hyejin’s pov end

Author’s pov

“selamat datang Park Jihyun . dan selamat datang pula Park Jimin!” ujar sang kepala keluarga,Tn. Nam.

“terima kasih Tn.Nam,maaf lama menunggu!” balas Tn. Park.

Sedangkan Jimin hanya menunjukkan seringainya di balik punggung ayahnya,seakan berkata

‘I got you,miss Nam’.

“tak apa. silahkan duduk!” titah Tn.Nam

Makan malam saat itu hanya di isi oleh candaan ringan yang di lontarkan oleh kedua kepala keluarga tersebut,sementara nenek Hyejin hanya menanggapinya dengan kekehan kecil. Dan jangan Tanya dengan Jimin,sudah pasti ia sedang tersenyum sambil sesekali melirik Hyejin.

‘cantik juga’ ujarnya dalam hati. sementara Hyejin sedang merutuki dirinya sendiri.’mengapa aku bisa se-sial ini! Dan mengapa harus berhubungan dengan Park Jimin sih…’

“sebenarnya apa yang ingin kalian bicarakan?! Jangan bertele-tele,aku ingin balapan setelah ini!”

Baiklah cukup sudah kesabaran Hyejin. Ia tak tahan melihat ini semua,dari melihat ayahnya sampai melihat seringai tampan dari Jimin yang ada di depannya.

“ah…benar aku sampai lupa. Kalian akan kami jodohkan! Ah bukan hanya itu,kalian juga akan kami nikahkan satu bulan lagi” jawab sang kepala keluarga Park.
Sontak ,baik Jimin maupun Hyejin kaget bukan main.

“mengapa kalian merencanakan hal itu?! Aku masih kelas tiga SMA!” Hyejin tidak terima akan keputusan itu. Bahkan Jimin terlihat mengangguk samar.

“ada banyak alasan. Namun yang terpenting adalah karena perilakumu Hyejin.” Ujar Tn. Nam.

“lalu mengapa harus dengan ku!?” seru Jimin.

“kau juga Jimin. Kau pikir appa tidak tahu perbuatanmu selama ini,eoh? Mabuk dan balapan liar.” balas sang ayah.

“kami tahu ini terburu-buru,tapi terserah kalian saja. Kalian juga boleh membatalkan perjodohan ini.” Tn. Nam menatap putrinya yang terlihat terkejut saat mendengar ucapanya tadi.

Tidak hanya Hyejin,seluruh orang disana juga kaget dengan keputusan Tn.Nam. ayah Jimin ingin melayangkan protes,namun sang kepala keluarga Nam tersebut terlebih dahulu memotongnya,

“biarkan saja. Aku rasa aku terlalu egois jika memaksakan hal ini. Baiklah makan malamnya selesai. Terima kasih Jihyun-ah (ayah jimin) ,sudah mau makan bersama kami.”

Setelah mengucapkan itu, Tn.Nam langsung pergi meninggalkan sang tamu yang terlihat sedikit tersinggung. Tak lama kemudan pasangan ayah dan anak itu juga meninggalkan rumah Hyejin,setelah sebelumnya berpamitan dengan nenek Hyejin.

Tanpa banyak kata Hyejin langsung pergi ke tempat sang ayah. Ia tahu sang ayah punya maksud lain.

"Si tua bangka itu pasti merencanakan hal lain,bajingan!!"

Tbc

Note:
Aku tau ini pendek banget,aku habis unbk minggu kemaren,tapi terpaksa harus ikut susulan minggu depan... sebenernya mau aku publish abis ujian susulan. Tapi aku juga udah janji kemaren.

Happy 1,8k readers,walaupun gak imbang sama yg voment.

See you

Our Contract Marriage || End ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang