Luke P.O.V
Taylor sudah pulang sekitar satu jam yang lalu. Dan sekarang aku sedang berada di kamar sendirian, memikirkan Lacey dan Jackie.
Entahlah gadis kecil itu sangat cantik dan manis, rambut dirty blonde dan dimplesnya terlihat sangat mirip dengan.. ku?
Tunggu, tidak ada yang tidak mungkin.
Apakah Jackie memang benar anakku?
"Tapi mana mungkin," gerutuku dalam hati bimbang.
Aku memutuskan untuk pergi ke dapur karena perutku sudah mulai keroncongan.
"Aku heran, kenapa dia belum mencari tahu siapa Jackie sebenarnya," aku mendengar suara Calum berbicara dari ruang tv.
"Iya, padahal Jackie sangat mirip sekali dengannya," sekarang giliran suara Michael yang terdengar.
Aku berjalan melewati ruang tv yang ada di sebelah dapur dan mereka semua tampak terkejut ketika melihatku berdiri disana. Aku mengabaikan mereka dan kembali berjalan ke arah dapur, disana aku mengambil coca cola dan sepotong pizza.
Aku kembali masuk ke kamar dan menutup pintunya.
Aku langsung terduduk di pinggiran tempat tidur dan mulai berpikir, apakah aku harus menelefonnya?
Aku menimang-nimang sebentar kemudian aku melirik ponselku yang berada di atas tempat tidur, mengambilnya lalu mencari kontak Lacey.
Oh ayolah Luke. You should call her and figure it out. Don't be childish!
Tanpa berpikir panjang lagi, aku mengabaikan rasa gengsiku kemudian langsung menelfon Lacey.
Lacey P.O.V
Jantungku berdebar cepat.
Yatuhan, haruskah aku mengangkatnya atau membiarkan telfon itu?
Angkat, tidak, angkat, tidak.
ARGH YATUHAN AKU BINGUNG!
Okay Lacey, please, pick up the phone! gerutuku dalam hati.
Akhirnya aku pun mengangkat telefon itu dengan tangan yang gemetaran, "Ha-- halo?"
"Halo, Lacey?"
Suara itu. Suara khas milik Luke yang aku rindukan selama bertahun-tahun.
"Y-- ya? Ada apa Luke?" ucapku sebisa mungkin untuk tetap tenang, walaupun pada kenyataannya hatiku berdegup 1000x lebih cepat dari biasanya.
"Aku hanya ingin mengajakmu pergi keluar besok. Apa kau bisa?"
DEG
DEG
DEG
DEG
DEG
DEG
YATUHAN LUKE INGIN BERTEMU DENGANKU, ADA APA INI SEBENARNYA?!?
Kata-kata itu tidak pernah aku bayangkan sebelumnya akan terlontar dari mulut Luke, setelah sekian tahun kami berpisah.
Mungkin, inilah saat yang tepat bagiku untuk memberitahu Luke tentang semuanya. Bahkan, mungkin aku besok akan membawa Jackie pergi bersamaku untuk bertemu Luke.
"Lacey? Kau masih disitu? Halo?"
"Ah ya. Aku disini Lukey," jawabku gugup.
Lukey?
Kenapa aku memakai nama panggilan itu lagi, yatuhan.
"Kau masih ingat nama panggilan itu Lace?" Luke terkekeh pelan kemudian melanjutkan, "Jadi bagaimana?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Meant To Be
FanfictionSaat Lacey Victoria Horan tepat berusia 18 tahun, ia sangat terkejut ketika mengetahui bahwa dirinya tengah mengandung janin berusia 2 bulan dari seorang lelaki yang telah meninggalkannya pergi. Lelaki itu adalah Luke Hemmings. Akankah Luke mengetah...
