16

4.8K 246 6
                                    

Sarah POV

Selama dia pergi kutelusuri seluruh ruangan yang ada di dalam rumah ini, dia juga mempunyai perpustakaan kecil dengan jajaran buku yang tersusun rapi sesuai abjad yang diletakkan di rak besar seukuran lemari. Kuambil salah satu buku yang ada disana, buku ini berjudul 'ANTARA AKU DAN KEEGOISANMU'  mungkin ini buku yang bagus.

Kubaca buku ini lembar demi lembar. Buku ini bercerita tentang seorang putri seorang raja yang mencintai seorang ksatria yang menjadi gila setelah kekasihnya meninggal karena penyakit yang dideritanya. Wanita itu terus membuatnya melupakan kekasihnya dan membuatnya mencintainya dengan mengajaknya untuk bersenang-senang.

Hingga pada akhirnya sang putri putus asa, tetap saja meskipun dia berusaha untuk membuat sang ksatria itu mencintainya dan melupakan masa lalunya, dia sadar seseorang yang dicintainya tak pernah menganggapnya sebagai bagian dari jiwanya.

Akhirnya sang putri dipinang oleh pangeran dari kerajaan lain, sang putri menerima pernikahan itu dan berharap bisa melupakan ksatria itu.

Sang ksatria sadar akan kesalahannya yang terlalu mengenang masa lalu. Tetapi terlambat, putri itu sudah pergi meninggalkan kerajaan dan hidup di kerajaan lain bersama suaminya. Ksatria itu putus asa dan mengakhiri hidupnya sendiri dengan melompat ke jurang.

"Bahkan cinta kau singkirkan demi masa lalu yang sudah menjadi abu."

Kalimat itu diucapkan sang putri ketika pertemuan terakhirnya bersama sang ksatria sebelum sang putri meninggalkan ksatria itu.

Setelah membaca buku ini kupikir sang putri sama denganku, yang berusaha untuk membuat seseorang yang dicintai menjadi mencintai kembali. Kukembalikan buku ini kembali ke rak buku, dan kutinggalkan ruangan itu.

Terdengar seseorang membuka pintu, setelah kulihat ternyata Chris sudah datang. Dia menatapku dengan tatapan dinginnya. "Kita akan makan siang di luar." Katanya.

"Dimana?" Tanyaku.

"Kau tetap disini atau kau ikut denganku." Katanya. Aku langsung berlari mengikutinya. Kumasuki mobilnya dan memasang seat belt.

Dipacunya mobil mustang keluaran 69 miliknya dengan kecepatan rendah. Di tengah perjalanan, dia mengisi bahan bakar.

"Tunggulah di sini." Katanya sambil keluar dari mobil. Setelah mengisi bahan bakar, dia kembali menghampiriku. "Aku akan membeli minuman, kau tetap disini." Katanya sambil berlalu.

Terlihat, sekumpulan remaja laki-laki sedang mengisi mobil mereka. Salah satunya mendatangiku dengan tatapan mesumnya.

"Hei cantik." Katanya sambil membelai rambutku dan secara cepat kutepis tangannya. Dia menarik lenganku dari luar hingga aku terpaksa membuka pintu mobil dan keluar.

Dia mencengkram lenganku dan memojokkanku, dia menghilangkan jarak antara kita. Aku hanya bisa menangis dan tidak tahu berbuat apa, dia memajukan wajahnya ke wajahku dan hendak menciumku. Tangannya yang satu lagi mencengkram pergelangan tanganku yang satunya.

Disaat dia hampir menciumku, seseorang mendaratkan tinjuan ke arahnya hingga tubuhnya terjatuh. "Apa kau tidak apa-apa?" Kata Chris.

Laki-laki itu segera bangkit dan membalas pukulan Chris, teman-temannya juga ikut membalas perbuatan Chris. Chris berhasil mengalahkan mereka semua dan membuat mereka semua meringis kesakitan.

"Apa mereka melukaimu?" Tanyanya. Aku hanya menggeleng-gelengkan kepalaku. Aku terus menangis karena aku tidak pernah mengalami ini sebelumnya.

"Hapus air matamu dan kita lanjutkan perjalanan." Katanya sambil berlalu, masuk kedalam mobilnya. Ku ikuti langkahnya untuk kembali masuk ke dalam mobil.

MY MATE IS A WITCHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang