Tsundere

Part 11

"Bun? Alex minta maaf, Alex tau apa yg udah di perbuat Alex itu gk baik, bahkan sangat buruk, Alex janji Alex gk akan mainin perasaan perempuan lagi" kata Alex yg kini berdiri di balkon kamar sang Bunda dg menatap punggung sang bunda yg kini membelakanginya.

"Percuma janji, kalo bakal di ulangi!" kata Key tajam.

"Enggk bun, kali ini Alex serius. Alex nggk akan ngelakuin hal itu lagi. Alex sekarang akan memutuskan semua pacar pacar Alex bun, Alex nggk mau jadi Player lagi" kata Alex yg kini mengambil handphone yg ada di saku celananya untuk mengirim chat pada semua pacarnya saat ini.

"Janji?" kata Key yg kini menatap ke arah Alex yg membuat pergerakan tangannya yg sedari tadi memencet layar handphone terhenti.

"Bener bener janji, bahkan detik ini juga Alex mau putusin semua pacar Alex" kata Alex bersungguh sungguh, Key pun tersenyum dan segera berjalan ke arah Alex.

"Kamu bisa buktiin kalau omongan kamu bisa di percaya?"

"Bisa bun, bunda mau bukti apa?"

"Kamu boleh putusin semua pacar kamu, tapi harus secara langsung. Tidak dg mengirim pesan, setuju?"

"Ok, Alex akan ngelakuin apapun asal bunda maafin Alex" kata Alex yg langsung di peluk oleh sang bunda.

"Maafin Alex ya bun?"

"Iya di maafin sayang" kata Key yg masih saja memeluk Alex. Semua orang yg melihat itu pun tersenyum, mereka pun langsung saja ikut berpelukan.

"Tuh kan, memang harus ya kayak gini? Baru kamu mau berubah?" gumam sang bunda yg masih di dengar oleh semuanya.

"Hah? Maksud bunda, bunda tadi pura pura marah?" tanya Alex yg kini menatap heran sang bunda.

"Marahnya beneran, kalo ngambeknya enggk. Kenapa? Mau ingkar janji hmm?" tanya Key tajam.

"Enggklah, lelaki sejati adalah lelaki yg selalu menepati janjinya dalam keadaan apapun" kata Alex yakin yg membuat sang bunda tersenyum bangga.

"Sok, yg bener itu lelaki sejati adalah laki laki yg tidak akan mempermainkan perasaan seorang perempuan!" kata Lexa dan Xander kompak yg membuat Alex mengerucutkan bibirnya akibat sindiran dari kedua saudaranya, Semua orang yg melihat Alex pun terkekeh.

"Udah ah Alex mau ngundang kalian untuk nobar secara live detik detik pemutusan semua pacar seorang Nathaniel Alex Franscorld Eaaaa" kata Alex dg bangganya yg nembuat semua orang mendengus geli.

"Apaan! Yg ada itu detik detik seorang Alex insaf, itu yg keren" kata Lexa yg langsung di sambut gelak tawa dari keluarganya, sedangkan Alex kembali mengerucutkan bibirnya.

"Bentar Alex mau broadcast ke para calon mantan pacar yg akan sah jadi mantan pacar malam ini juga buat ngumpul di Alx's Restaurant" kata Alex yg kini kulai mengutak atik handphonenya.

"Emang bebeb lo ada brp Al?" tanya Xander.

"Ada berapa ya? Emh kurang lebih 13 hehe" kata Alex yg membuat keluarganya melongo.

"Eh bang, setelah putus jangan cari mangsa yg baru lagi loh!" ancam sang bunda.

"Enggk bunda, Alex kan udah janji. Lagian Alex kan setia sama bunda" goda Alex yg kini mengedipkan matanya ke arah sang bunda.

"Eh eh cari yg lain sana! Ini punya ayah ya" ancam Dave yg kini sudah memeluk erat sang istri yg membuat ketiga anaknya terkekeh.

~ ~ x x x ~ ~

Kini semua keluarga Franscorld sudah berada di Alx's Restaurant, lbh tepatnya Alexander Restaurant, karena pemilik restoran tersebut pemiliknya adalah triplet Alexander. Yah yg di katakan Alex pagi tadi memanglah kenyataan bukan hanya omongan semata. Karena kini seluruh kekuarga Franscorld lebih tepatnya Key, Dave, Lexa, Xander dan tentunya si pemeran utama kali ini Alex sudah berada di satu meja yg berisikan para cewek cewek yg kini nenunjukkan raut wajah bingung mereka. Dan mereka kini ada di ruang VIP di restoran tersebut.