Author pov
" morning, Zaynie" Alana melangkahkan kakinya menuruni anak tangga satu persatu.
" morning, love. ada kelas hari ini?" tanya Zayn yang sedang sibuk memasak nasi goreng kesukaan Alana.
Alana yang masih mengantuk langsung menghampiri Zayn dengan malasnya.
dan ia tidak menyadari
bahwa Zayn sedang memasak." tidak. wait what? kau memasak?" tanya Alana tak percaya.
Zayn hanya menganggukan kepalanya mengiyakan.
" oh ya, apa kau bekerja hari ini?"
" ya. lebih tepatnya hanya meeting dengan klien penting. jam 11 aku akan pulang" Ucap Zayn sambil memberikan nasi goreng yang ia masak untuk Alana.
" thank you, Zaynie!" Alana memberikan kecupan kecil di pipi Zayn.
di sela- sela makan, Alana dan Zayn membicarakan mengenai banyak hal.
salah satunya...
" kau tau tidak, Zayn? semenjak Perrie tidak lagi masuk ke kampusku, Caroline dan Tay jadi sangat ramah padaku" ucap Alana bangga.
" sudah kuduga. mereka tidak jahat seperti perempuam gila berambut ungu itu, Al" jawab Zayn sambil menyantap lahap nasi goreng buatannya.
"rambutnya sudah tidak ungu Zayn. aku sempat melihat fotonya dari Hanna" Kata Alana.
" oh ya, aku hampir saja lupa. Hanna dan Austin akan bertunangan minggu depan. kau mau menemaniku kan?" lanjut Alana
" baiklah" jawab Zayn.
Alana pov
kringgg kringg
Telfon genggamku berbunyi dan dengan cepat, aku langsung mengangkatnya.
" Al"
" ya Han?" jawab ku cepat sambil mengunyah nasi goreng buatan Zaynie.
yap. Hanna lah yang menelponku.
"kau jadi datang ke pertunanganku minggu depan kan?" pas sekali ya.
" jadi, mmm.. tapi, aku tidak datang bersama Cameron, Han" ucapku pelan- pelan.
" Kenapa? Cam tidak bisa?"
" bukan itu. Cam bisa. Tapi, mmm..."
" Cepat katakan, Alana. jangan buat aku menjadi penasaran"
" aku tidak datang bersama Cam, tapi bersama Zayn" Ucapku cepat.
" WHAT?! OMG! KALIAN BERSAMA LAGI? WOW!"
Zayn yang mendengar teriakan Hanna hanya terkekeh dan melanjutkan makannya.
" yap. jadi tidak papa kan? kalau aku datang bersama Zayn?"
" tentu tidak papa, Al. nanti aku akan mengirimkan undangan untuk Cameron. oh ya, jangan lupa. saat kau menghadiri pertunanganku, bawa undangannya ya. jika tidak, bisa dipastikan kau tak dapat kursi disana"
" aku tau itu Hanna. Yasudah, aku sedang sarapan, kita lanjut nanti siang ya. bye"
" bye"
Hanna menutup telfonnya.
" jadi?" Tanya Zayn.
" dia mengizinkan kau pergi bersamaku ke acara pertunangannya" Ucap ku.
" okay" ucap Zayn.
sekarang, ia berjalan mengambil gelas dan mengisi gelas itu dengan air
lalu, memberikannya kepadaku.
" berhubung aku akan pulang jam 11, aku akan mengajakmu menonton film di bioskop. bagaimana? mau?" tawar Zayn kepadaku.
bagaimana ya? sejujurnya, aku tidak terlalu suka tempat seperti bioskop.
jika disuruh memilih, aku akan memilih menonton DVD dirumah saja.tapi, demi Zayn, aku berusaha menerima ajakannya.
Demi Zayn.
" okay" ucapku cepat.
" oh ya, kau belum mandi ya?" Tanya ku sambil mengeluarkan senyuman andalanku.
" be- belum"
" Pantas saja, bau nya tercium sampai ke tempat ku" ucapku menggodanya.
" enak saja kau. yasudah, aku mandi dulu. bye, love" Zayn mengecup cepat bibir ku.
Semoga hari ini, menjadi daftar hari paling menyenangkan dalam hidupku.
pendek ya?
maaf ya, aku kelupaan update hehehe
makanya updatenya malem banget.
cieee Alana sama Zaynnya may nonton bareng nih.
tetep vote dan comment ya buat tau kelanjutannya.
votenya menuru nih -_-
aku jadi kurang semangat bikin ceritanya.
ayo dong, vite sama comment cerita aku, biar aku makin semangat bikin cerita buat kalian.ps: tanpa kalian cerita ini bukan apa- apa
- budayakan vote sebelum membaca
love you all
- NouizHomason -
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Her Forever (Z.M)
Fanfiction"Alana Kennedy Charlotte " -- Zayn Malik "Zayn Javadd Malik"-- Alana Kennedy