part 28

224 15 4
                                    

Zayn pov

" love, sudah siap?" tanyaku sambil memasuki kamar Alana.

" sudah" wow.

dia tampak cantik.

ralat, sangat sangat cantik.

" hey" Alana melambaikan tangannya didepan wajahku.

" y- ya, ayo" Aku langsung menggandeng tangannya dan membawanya menuju ke mobilku.

di dalam mobil, aku berusaha keras untuk mencari topik yang seru agar aku bisa berbicara panjang dengannya.

" Zayn" " Al" sial

" kau duluan saja , Al" Ucapku kepadanya.

" kau saja, Zaynie" jawab Alana lepadaku sambil tersenyum.

" okay, Kau mau menonton film apa?" tanyaku kepadanya.

" apa ya? aku sedang ingin menonton film komedi , Zayn" jawabnya.

aku mengangguk mengiyakan.
sejujurnya, aku tidak terlalu suka film komedi. Tapi, selama ada Alana disampingku, aku tidak masalah.

" lalu, mau makan apa?" aku bertanya lagi.

" Kau saja yang menentukan" jawabnya lagi.

" kenapa aku?"

" kan aku sudah memilih film apa yang akan kita tonton, dan sekarang giliranmu. jadi, kau mau makan dimana?" Dia balik bertanya kepadaku.

itulah yang aku suka dari Alana. dia selalu adil dan mau mengalah.

aku tersenyum dan mencium keningnya lembut.

" i love you"

" i love you too, Zaynie"

****
bioskop yang kami datangi tidak terlalu ramai.

baguslah

jadi, aku dan Alana tidak lama mengantri untuk mendapatkan tiket.

bahkan sekarang, kami sudah membeli 1 caramel popcorn ukuran jumbo dan 1 Minuman ukuran large.

tadinya, aku ingin membeli dua. takut jika Alana tidak puas memakan popcornnya.

tapi dia menjawab " satu saja cukup Zayn. jangan boros"

dia memang gadis idaman.

kami berjalan menuju studio 2, tempat dimana kami akan menonton film komedi yang Alana sukai.

" tiketnya untuk 2 orang ya, silahkan masuk"

Akhirnya, aku dan Alana masuk kedalam dan duduk di tempat duduk kami.

aku dan Alana memilih tempat duduk paling tengah. karna menurutku, jika kita duduk di paling tengah, maka kita akan mendapatkan view yang paling bagus.

menurut ku sih.

tak lama, lampu studio pun dimatikan. itu pertanda bahwa film akan segera dimulai.

****
" filmnya lucu sekali ya, Zayn" Aku dan Alana keluar dari bioskop sambil tertawa.

" Iya, apalagi saat bagian Mark memakai pakaian dalam Louisa" ucapku sambil tertawa.

" jika kita menikah nanti, kau jangan sampai seperti Mark ya, Zaynie" kata Alana.

aku hanya terkekeh mendengar ucapannya.

mungkin setelah ini, aku akan menyukai film komedi.

aku sudah menentukan restauran terbaik yang akan kami datangi malam ini.

Love Her Forever (Z.M)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang