akhirnya

1.4K 227 7
                                    

Okamura melangkah keluar ruangan. Tubuh besarnya menghalangi ambang pintu. Semua sudah pulang sejak semenit yang lalu.

Dirinya menoleh lagi, menatap ruangan kelas yang telah kosong. Kemudian seutas senyum terbingkai indah--meski dalam wajah gorilanya.

Ia melepas kartu plastik yang terkait di saku dada seragamnya. Dengan pose dramatis, Okamura melemparnya. Kartunya jatuh. Dengan sengaja pula ia melintas dan menginjaknya satu kali.

UN kelar, man.

Besok Senin [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang