POOR MAKNAE 2 (COMPLETED)

CHAPTER 38

"Aku akan segera menyusulmu, Sehunnie..."

Srettt....

"HENTIKAN KAI!!! JANGAN BERBUAT NEKAT SEPERTI ITU!!!!"

Prangg...

Kyungsoo yg tiba-tiba datang ke kamar Kai langsung berlari kearah Kai dan menghentikan niat gila Kai yg ingin bunuh diri. Dengan cekatan Kyungsoo langsung membuang cutter yg ada ditangan Kai dan menyingkirkannya jauh-jauh dari hadapan Kai

"Hyung, kembalikan!!! Kembalikan cutter ini padaku!!!!" teriak Kai histeris

"ANDWAAEE!!!! Aku tidak akan membiarkanmu menyentuh benda tajam lagi, Kim Kai!!!!" tolak Kyungsoo tegas

"Waeyo hyung?? Hyung tidak berhak ikut campur dalam urusanku sekarang!!! Ini hidupku, hyung!!! Jadi terserah aku mau melakukan apapun juga!!! Hyung tidak perlu......."

Plakk...

Kyungsoo menampar pipi Kai dengan sangat keras hingga Kai terdiam lalu menatap hyungnya dengan mata berkaca-kaca sambil memegangi pipinya yg memerah akibat ditampar oleh Kyungsoo. Sementara Kyungsoo sendiri hanya menatap tajam Kai tanpa mengucapkan sepatah katapun

"Hh...hyungg.... "

"Sadarlah Kim Kai.. Kau harus bersikap dewasa, jangan bertingkah kekanak-kanakan seperti ini!! Apa kau pikir Sehunnie akan bahagia melihatmu terpuruk seperti ini eohh?? Apa kau pikir Sehunnie akan bahagia melihatmu ingin bunuh diri dan menyusulnya eohh??? Anni, Sehunnie pasti tidak akan bahagia.. Sehunnie pasti akan merasa sangat sedih dan kecewa padamu, Kim Kai" ucap Kyungsoo sambil menatap Kai tajam

Kai terdiam lalu menundukkan kepalanya dalam-dalam tidak berani menatap balik Kyungsoo yg tengah menatapnya tajam. Kyungsoo menghela nafas pelan lalu mulai mengambil cutter yg tadi ia lempar asal ke lantai dan mengembalikan cutter itu tepat ketangan Kai

"Geurrae, aku tidak akan melarangmu lagi jika ingin berbuat nekat. Lakukanlah semaumu, Kai.. Tapi aku harap kau akan mengingat kata-kataku tadi jika kau ingin bunuh diri, Kai" ucap Kyungsoo lalu segera berlalu dari hadapan Kai

Kai terdiam sambil menatap punggung Kyungsoo yg mulai menjauh dari pandangannya. Saat Kyungsoo sudah menghilang dibalik pintu, Kai mengalihkan pandangannya menatap cutter yg kini ada digenggamannya. Kai menghela nafas berat lalu terisak pelan dan kembali menangis sambil mendekap pisau cutter itu erat-erat di dadanya

"Hikss...hikss... Sehunnie.... hikss...hikss mianhae Sehunnie.. Jeongmal mianhae hikss...hikss.."

.

.

Tanpa terasa hari sudah menjelang pagi dan member EXO yg sudah kembali ke dorm mulai terbangun dan memulai aktivitas seperti biasanya dengan lesu dan tidak bersemangat. Ya, tidak ada satupun dari mereka yg bersemangat dan ceria seperti biasanya. Mereka melakukan aktivitasnya dalam diam tanpa mengucapkan sepatah katapun. Mata mereka pun tampak sembab dan bengkak karena akhir-akhir ini mereka banyak menangis

"Selamat pagi semuanya" sapa Baekhyun pelan yg baru keluar dari kamarnya bersama dengan Chanyeol

"Apa Kyungsoo memasak pagi ini??" tanya Chanyeol

"Anni, aku yg memasak untuk sarapan kita pagi ini" jawab Lay sambil memberikan piring berisi makanan pada Chanyeol

"Lalu dimana Kyungsoo sekarang? Kenapa aku tidak melihatnya sedaritadi??" tanya Jongdae saat menyadari Kyungsoo tidak berada bersama-sama dengan mereka sekarang

"Mungkin dia masih ada dikamar untuk menghibur Kai" jawab Tao asal

Member EXO hanya mengangguk-anggukan kepalanya pelan lalu mulai duduk dikursi mereka masing-masing. Mereka kembali terdiam dan keheningan pun mulai tercipta karena member EXO menyantap sarapannya dalam diam