Semakin hari aku semakin tidak nyaman di rumah.
Setiap Ayah ada di rumah, aku hanya mengurung diri di kamar.
Oh, tentunya setelah mengerjakan segala pekerjaan rumah (jika hari libur).
Ah ya, aku ingat!
Kalau libur, setiap jam 6 jika aku belum keluar kamar, pasti pintunya akan dia gedor sampai aku keluar kamar.
Astaga, bahkan ibuku pun tidak seperti itu.
Mama selalu membiarkanku bangun jam berapapun.
Kadang aku bertanya-tanya.
Orang tua kandungku sebenarnya siapa?
Dan, kupikir yang menyebalkan itu ibu tiri, tapi dalam kehidupanku ayah tiri.
Eh, aku belum menceritakan tentang ibu tiriku.
Di halaman selanjutnya akan ku ceritakan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Elegi dalam Rumah ✔
Short StoryOh! Aku menyesal telah menulis di tempat umum dan teledor meninggalkan buku di tempat itu. Jadi aku harus bertemu dia lagi. Iya, dia, Gaizka Bagaskara. Mantan gebetanku. Copyright ©2017 by snh-tata
