Part 18

1.3K 120 0
                                    

"Sebenarnya......".Ucapku ngegantung.

"Sebenarnya apa?".Tanya jeno gk sabar.

"Tadi itu waktu perjalanan kesini aku kena bola basket,jadi kayak gini deh....he....he....he....".Dustaku lagi,namun kali ini jeno percaya deh.

"Ya ampun by....kenapa gk bilang dari tadi sih?".Ucapnya sambil mengelus pelan kepalaku.

"Habisnya nanti kalo aku jujur kamu khawatir.....".Jawabku.

Jeno hanya tersenyum melihat tingkahku.

"Sorry jen ......gue bohong lagi...." .Batinku.

"Ya udah.....sini peluk!".Ucapnya yg langsung narik tanganku kepelukannya.

Jeno peluknya lama banget sampai-sampai kita nggak sadar kalo bel masuk sudah berdenting dari tadi.

"Eh jen......kayaknya udah masuk deh...".Ucapku.

"Biarin aja!...sekali-kali kita bolos pelajaran aja".Saran jeno masih memelukku.

"Iya juga sih....males juga hari ini ada pelajaran matematika" .Ucapku yg membuat jeno terkekeh dgn sikapku.

Jeno lepasin pelukanku dan menatap mataku lekat-lekat.dia mendekatkan wajahnya kearahku.

5 cm....

4 cm.....

3 cm.....

2 cm....

Aku yg tahu apa yg akan terjadi nantinya dan menutup mataku.

Chup~

Jeno menciumku dibibir,dia melumat bibirku lembut.aku hanya pasrah mengikuti permainannya.
Dia memegang tengkukku untuk memperdalam ciumannya.

Namja tadi melepaskan ciumannya karena merasa sudah kehabisan oksigen.dia masih menatapku lekat-lekat dan memajukan tubuhnya lagi kearahku.

Chup~

Dia mencium aku lagi,tapi kali ini bukan dibibir,tapi dileher yg meninggalkan bekas kiss berwarna merah dileherku.

"Rin....apapun yg terjadi loe Harus  cerita masalah loe kegue" .Ucapnya menempelkan dahinya kedahiku.

"Ne.....aku janji!" .Jawabku.

"Tapi gue gak cerita tentang pembullyan ini sama elo jen....gue cuma gk mau loe khawatir".Batinku.

"Lagi mikirin apa sih?".Tanyanya.

"Eh.....enggak mikirin apa-apa kok" .Jawabku terkejut.

"Ya udah....balik kekelas yuk....lagian ini 15 menit lagi waktunya pulang kan".Ucapnya.

"Iya".Jawabku dan langsung menggandeng tangan jeno menuju kelas.

Aku melepaskan tangan jeno setelah sampai depan kelasku.

"Kok dilepasin sih?".Protes jeno.

"Udah sampai kelas tahu!".Jawabku.

"Oh iya yah.....gak terasa udah nyampe!,ya udah sana masuk kelas!".Ucapnya sambil mendorong aku masuk kelas.

At kelas.

Kini aku udah sampe didalam kelas dan ternyata gak ada gurunya.katanya sih gurunya udah keluar kelas 10 menit yg lalu.dan sekarang tinggal ngambil tas trus pulang deh.

Saat aku hendak melangkah menuju bangkuku,ada yg menyilangkan kakinya padaku yg membuatku jatuh kelantai.sementara teman-teman sekelasku malah mentertawaiku.

Aku berusaha bangun dan langsung menuju bangkuku tanpa menghiraukan sikap mereka semua.

Setelah aku mengambil tas dan hendak mau pulang,tiba-tiba wali kelasku datang.

"Perhatian!....kalian tidak boleh pulang dulu!".Ucapnya.

"Lho?....kenapa saem?".Tanya temanku.

"Barusan ada yg melapor ada siswi yg kehilangan HPnya,katanya sih pencurinya ada dikelas ini" .Jawab wali kelasku.

"Iya saem.....kita juga tahu kok pencurinya siapa?".Ucap somi sambil ngelirik kearahku.

"Kok perasaan gue gak enak ya... ".Batinku.

"Maksud kamu somi?" .Tanya wali kelasku pada somi.

"Ya saem.... kagak tahu aja,shirin kan emang biasa malingin HP orang!".Jawab somi yg membuat seisi kelas terkejut,terutama aku.

"Kalo ngomong di saring dulu som..... gue bukan maling kali!" .Teriakku pada somi.

"Maling mah mana ada yg mau ngaku?" .Timpal hyorin.

"Udah....udah....jangan berantem!,mending kita geledah satu persatu!,sekarang taruh tas kalian diatas meja!".Perintah wali kelasku.

Wali kelasku menggeledah tas satu persatu dari depan dan sekarang giliran tasku yg akan digeledah.

"Loh....ini apa rin?".Ucap wali kelasku menemukan 3 buah hp bermerk didalam tasku.

"Loh?....kok ada 3 HP sih ditas gue?".Ucapku terkejut.




-o0o-

To be continue....
Please beri coment ya ataupun masukan buat semua karyaku....
Terima kasih....
See you next time♥♥♥

Pacar Idol [Lee Jeno]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang