Wajah Lain Sang Malaikat

2.2K 249 55
                                    

"Jin Hyung!" Taehyung melambaikan tangannya antusias saat melihat Jin menyebrangi jalan dan bergegas menuju taman tempatnya menunggu.

"Apa kau sudah menunggu lama?" Tanya Jin cemas. "Maaf aku telat, tadi ada hal mendadak yang harus aku lakukan terlebih dahulu."

Taehyung menggembungkan pipinya. "Hyung, aku sudah menunggu lebih dari 15 menit," ucapnya pura-pura kecewa. "Tanganku hampir saja membeku, bagaimana ini?" lanjutnya sambil menatap Jin yang seketika terlihat merasa bersalah.

"Maafkan aku Taehyung-ah," ucapnya panik. "Aku akan membelikanmu kopi hangat, tunggulah sebentar!" ucapnya sambil bergegas pergi, namun Taehyung mencegahnya.

"Hyung, kau tak perlu membelikanku kopi," ucap Taehyung sambil memandang Jin lurus.

"Apa ada hal lain yang kau inginkan? Aku bisa membelikannya untukmu." Jin terlihat bingung.

Taehyung mengangguk. "Ada hal lain yang aku inginkan," timpalnya sambil tersenyum.

"Apa?" Jin menatap Taehyung dengan kedua hazelnya polos.

Taehyung menggenggam kedua tangan Jin lalu tersenyum. "Ini," ucapnya sambil menatap Jin dalam.

Kedua hazel Jin melebar. Seakan tak bisa berkata apapun Jin hanya menunduk sambil tersipu malu.

"Kau manis sekali, Hyung!" ucap Taehyung sambil tertawa kecil.

"Taehyung-ah, berhenti menggodaku!" ucap Jin sambil mencoba melepaskan genggaman tangan Taehyung, namun Taehyung justru semakin mempererat genggamannya.

"Salah sendiri, kenapa kau begitu manis?" Taehyung mengedipkan matanya pada Jin.

"Taehyung-ah!" Jin berniat terlihat marah, namun semburat kemerahan di pipinya berkata lain.

"Baiklah, baiklah." Taehyung mengangkat tangannya sambil tertawa kecil.

Jin yang awalnya kesal pada akhirnya ikut tertawa juga. Setelah satu minggu saling mengenal dengan Taehyung, ini adalah kali kedua mereka bertemu. Sebelum itu, sama seperti yang dilakukannya dengan Jungkook, Jin selalu berkirim pesan dengan Taehyung di waktu-waktu luangnya.

Jika dengan Jungkook, Jin selalu bersikap seperti kakak tertua dan mengingatkannya tentang banyak hal. Dan sebagai balasannya Jungkook akan menggodanya dengan kata-kata rayuan khas anak remaja yang bagi Jin terlihat menggelikan, namun entah kenapa Jin tak bisa menahan dirinya untuk tidak tersipu malu. Sedangkan dengan Taehyung dirinya merasa lebih santai, mungkin karena usia keduanya tidak berbeda terlalu jauh. Keduanya sering membicarakan hal-hal konyol yang sebenarnya tidak penting, namun entah kenapa selalu membawa senyuman di wajah Jin. Semua pesan-pesan dari Taehyung selalu berhasil menghibur Jin ketika rasa bosan dan sepi mulai mendatanginya.

Biasanya Jin tak semudah itu akrab dengan orang baru, dia tak ingin dan tak bisa sebarangan membiarkan orang lain mengenalnya. Namun entah kenapa Jungkook dan Taehyung terasa berbeda. Keberadaan keduanya seakan menjadi Oasis bagi kehidupan Jin yang selama ini terasa kaku dan sunyi.

"Ini," ucap Taehyung sambil menyodorkan sebuah note kecil pada Jin. "Maaf butuh waktu cukup lama untuk memintakannya pada Suga Hyung, karena aku sebenarnya tidak benar-benar bekerja disana, hanya membantu diwaktu luang. Jadi aku baru bisa mengunjungi Suga Hyun g di saat tugas-tugasku sudah selesai," jelas Taehyung panjang lebar.

ALWAYS ON THE RUN [Taejin] [Jinkook] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang