ALWAYS ON THE RUN [Taejin] [Jinkook]

Serendipity

"Serendipity : the fact of finding interesting or valuable things by chance."

.

.

.

"Serendipity : Menemukan sesuatu yang menarik atau berharga tanpa disengaja."

.

.

.

Menyadari orang yang baru saja hampir ditabrak oleh Jin adalah Hoseok, Jungkook segera berlari menghampiri Hoseok dan menggenggam tangannya, dengan panik Jungkook mencari luka di tubuh Hoseok namun tak menemukan apapun. "Kau baik-baik saja Hyung?"

"Aku baik-baik saja, Jungkook-ah." Hoseok memberikan senyuman menenangkan, sejenak melupakan apa yang sedang terjadi. Dia bahkan lupa jika Jin masih berdiri mematung di hadapannya.

"Maafkan aku Hyung," Jungkook masih terlihat panik. Bukan saja karena dia dan Jin hampir mencelakai orang, namun orang itu adalah Hoseok Hyung. Salah satu Hyung favoritnya yang sudah Jungkook kenal sejak lama. "Jin Hyung benar-benar tidak bermaksud untuk menabrakmu. Benarkan Hyung?" tambah Jungkook sambil melirik Jin yang masih terdiam, membuat Hoseok kembali menyadari tentang situasi apa yang sedang terjadi.

Dia melirik Jin, dan sosok tinggi semampai itu segera membungkuk sopan sebelum mengutarakan permohonan maafnya. Hoseok tersenyum menanggapi permintaan maaf Jin. "Tidak perlu khawatir, aku baik-baik saja." Hoseok berbicara seakan dia tak pernah bertemu Jin sebelumnya, dan Jin menyadari hal itu namun memilih untuk mengingukti alur Hoseok.

"Sekali lagi, aku mohon maaf." Jin kembali membungkuk. "Bagaimana jika aku mengantarmu kerumah sakit?" tawar Jin serius.

"Ah, tidak perlu!" tolak Hoseok cepat. "Aku baik-baik saja, sungguh. Lagi pula, aku sedang terburu-buru," tambah Hoseok.

"Kalau begitu, biar aku dan Jin Hyung mengantarmu," tawar Jungkook.

"Tidak perlu, Jungkook-ah." Hoseok menggeleng, sambil menggenggam tangan Jungkook. "Lagi pula kau kemari untuk menjenguk Taehyung kan?" Tanyanya polos.

Jungkook mengerutkan keningnya. Dia menatap Hoseok bingung, kedua hazelnya menggelap. "Taehyung?" nada suara Jungkook berubah. "Ada apa dengan Taehyung?"

Dan ketika perkataan itu terucap dari bibir Jungkook, Hoseok tahu ada sesuatu yang janggal.

*****

Jungkook berlari secepat yang dia bisa menuju ruangan tempat Taehyung dirawat tanpa memperdulikan Jin dan Hoseok yang berlari mengejarnya di belakang. Yang Jungkook pikirkan saat itu hanyalah bagaimana caranya agar dia segera tiba di ruangan Taehyung dan menemui sahabatnya itu.

Pikiran Jungkook terasa keruh. Dia seakan berlari di lorong tak berujung karena waktu terasa berjalan begitu lambat. Saat Hoseok mengatakan jika Taehyung tengah tak sadarkan diri dan kini dirawat, Jungkook merasa jika semua itu terjadi karena dirinya.