Awake

1.2K 80 17
                                    

"When I open my eyes, I can't see him but I can feel him deep inside my heart."
-S.R-
.
.
.

R-

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.
.
.

"Kau sudah kembali?" Tanya Jimin saat melihat Jungkook yang terburu-buru masuk kedalam kamarnya.

"Ya..." Jawab Jungkook singkat, saat dia hendak melanjutkan kalimatnya, Jungkook menyadari sesuatu. "Ngomong-ngomong apa yang kau lakukan dikamarku Hyung?" tanya Jungkook sambil mengerutkan keningnya. "Dan bagaimana kau bisa masuk apartment-ku?" tambahnya.

Jimin yang sedari tadi berbaring diatas ranjang Jungkook seperti diatas ranjangnya sendiri merenggangkan tangannya. "Aku bertemu Namjoon Hyung, dan Hyung memintaku untuk memasakan sesuatu untuk makan malammu karena dia akan pulang terlambat hari ini," jawab Jimin santai.

"Aaa..." Jungkook tak memberikan banyak komentar, mengingat Namjoon pulang terlambat bukanlah hal aneh bagi Jungkook. "Lalu, apa yang sudah kau masakan untukku?" tanya Jungkook ragu. "Aku tak ingat kau pernah memasak," sindirnya.

"Bocah tengik!" Jimin melempar Jungkook dengan bantal ditangannya yang tentu saja segera ditangkis Jungkook dengan gesit.

Jungkook tertawa. "Sudahlah Hyung, dari pada kita berdua mati keracunan, lebih baik makan sesuatu yang aman.." ucap Jungkook sambil menggoyangkan smartphone miliknya.

Jimin yang awalnya benar-benar malas untuk memasak karena merasa kesal, kini merasa terpancing untuk menunjukan bakat terpendamnya. "Simpan dulu selera rendahanmu wahai anak muda..." Jimin bangkit dengan dramatis. "Akan aku tunjukan alasan kenapa koki handal sekelas Suga Hyung jatuh cinta padaku..."

***********

Dinginnya aspal jalanan dan bisingnya suara kendaraan yang terdengar dari kejauhan membuat Taehyung perlahan terbangun dari tidurnya.

Minggu, bulan xx, tanggal yy, pukul 19.00 malam.

Penanda waktu di smartphone miliknya membantu Taehyung memahami jejak waktu yang hilang.

"Terjadi lagi..." gumam Taehyung dengan perasaan campur aduk. Dengan posisi yang duduk bersimpuh, Taehyung mencoba mengingat apa yang terjadi.

Ini bukanlah kali pertama dia mengalami hal ini. Dalam seminggu belakangan ini, Taehyung menyadari jika dia telah beberapa kali kehilangan jejak akan waktu. Seakan-akan dirinya menghilang ditengah-tengah hiruk pikul Seol, dan kembali tanpa mengingat apapun.

Tapi perasaan dingin yang hampa itu, Taehyung tahu datangnya dari mana.

Dirinya sendiri. Atau tepatnya, iblis yang bersarang didalam dirinya.

ALWAYS ON THE RUN [Taejin] [Jinkook] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang