"Kalau bukan sebab aku kena pecat , tak da maknanya aku bangun awal macamni . Erghh . Menyusahkan , dah ada yang baru aku yang lama ni dibuang . Segak sangat ke orang baru tu dibandingkan aku . " Jungkook membebel sendirian . Jam di tangannya dipandang . 6.30 pagi . Fail yang dibawa diletakkan di atas meja makan . Tudung saji dibuka . K . Kosong . Sini memang semua pemalas masak . Jungkook mengeluh perlahan . Dia kemudian menjerang air .Sementara untuk menunggu air mendidih , jungkook duduk di atas kerusi yang berada di ruang dapur . Telefon pintarnya dikeluarkan .
"tak de jawatan kosong ke cafe ni . Aku jadi pelayan pun ok lah . " Jungkook mengeluh . Ni lah betapa susahnya nak cari kerja .
"kau buat apa pepagi ni ? Bukan kau .... Berita kan ? Aku ingat lagi muka kau . " satu suara menyapa pendengaran Jungkook .
"aa joon . Aku saja lepak . " Jungkook tersenyum hambar . Malas nak kongsi masalah dengan orang yang dia tak kenal .
"macam lah aku tak tahu gaya kau ni . Nak cari kerja kan ? Dengan fail bagai ni . " Namjoon mengangkat keningnya .
"aishh . Hm . "
"kenapa ? Kau berhenti or ? "
"kena pecat sebab jumpa jantan lagi segak dari aku . " Jungkook mencebik .
"lahh , kesian kat kau . Em , aku ada kerja untuk kau . Nak ?"
"tak pe bro . Ku cari kerja sendiri . Aku malas nak susahkan kau . " Jungkook tersenyum hambar . Sebenarnya dia malas nak masuk kehidupan Namjoon . Dia pun tak pasti si joon ni kerja apa . Dadah ke an . Mana tahu .
"alahh kau ni . Syarikat aku perlukan staff . So , kalau kau nak . Kau boleh call aku nanti . Ni kad aku . Ok aku pergi dulu , nak tunggu air kau masak sampai subuh esok pun aku tak minum lagi . K cau . "Namjoon berlalu keluar dari dapur .
Jungkook mengerutkan dahi . Matanya melihat nama pada kad tersebut .
Kim namjoon .
Ceo BrightStar Holding .
"CEO ?!!!! EH SIALLAH !! BIAR BETUL BUDAK TU ? MUKA GANAS MACAM PENYANGAK RUPANYA CEO ?! ASAL DIA DUDUK RUMAH SEWA ?! "
"Kau pahal terjerit macam beruk ni ? " Satu suara menyapa . Dia bersandar pada dinding , berpeluk tubuh dan mengangkat sebelah kening .
"tak da apa lah . Sibuk je . " Jungkook menjeling . Aku bukan friendly sangat nak berbahasa lembut-lembut ni .
"tch . Tanya pun marah . Hm , kau nak pergi mana ni ? Kau bukan yang pembaca berita tu ke ? Takkan cari kerja part time kot . " Keningnya diangkat .
"Diam ah . " Jungkook bangun dari duduk , dia mengambil fail di hadapannya dan berlalu keluar dari dapur dengan jelingan .
"lah , sikit-sikit sentap . Aku dah tahu perangai sorang ni . Kuat sentap . Ni sapa jerang air ni ? Mesti budak Jungkook tu . Haihh aku jugak nak kena tunggu . " Hoseok mencebik . Dia kemudian berlalu ke ruang tamu untuk menunggu air mendidih .
"Tak keja ke ? " Belum pun melabuhkan punggungnya , soalan disoal oleh seorang housematenya .
"tak de soalan lain ke nak tanya ? Dah makan ke belum , dah mandi ke belum , dah baligh ke belum . Eh apa punya soalan aku bagi ni . " Hoseok menampar mulutnya perlahan .
"Haih , nasib aku lah dapat housemate perangai jadah . " Dia mencebik .
~~~
" Taehyung . "
" apa ? "
" Jom cari kerja sesama nak ? "
YOU ARE READING
[C] HOUSEMATE • BTS
FanfictionApabila 7 orang lelaki yang tak pernah mengenali satu sama lain dan tak pernah serasi mendapat satu rumah yang sama . "kau pahal raba aku sial ?! " "bodoh . aku bukan raba kau , kunci rumah duduk bawah punggung kau ! aku pun ada benda yang sama de...