08

2.8K 298 33
                                    

masih SENIN

19.00pm

©©©

"Bang, kopi tubruknya segelas lagi satu," seru Chanyeol

"Udah gede juga masih minum kopi, malu-maluin." ujar Kai yang baru saja memasukan puntung rokok ke mulutnya dan kemudian dihisapnya dengan santai lalu membuang asapnya lewat hidung.

"Males kobam gue nih malem. Bawaannya pengen yang adem-adem mulu." jelas Chanyeol

Sehun yang baru datang sehabis dari toilet langsung menjitak ringan kepala Chanyeol. "Yha kalau gitu pesan Lemon Tea lah anjir. Malah kopi, tubruk lagi,"

Chanyeol meringis. "Anjir, ngajak gelut beneran nih anak."

Kai tidak ambil pusing dengan pertengkaran kecil dihadapannya, dia memilih untuk menuangkan bir ke dalam gelas lalu meminumnya.

©©©

19.18pm

PATH

KimKai at Cafe samping GRAMED with Oh Sehun and ParkChanyeol

nyantai dulu kita🍻🚬

341 Loved
176 comment

Views all Comment

ZiTao : parah. Kobam kaga koling gue dulu

KrisWu : tobat ae. Ntar lu mati dimandiin pake vodka, mampos

DoKyungsoo : Kris jaga mulut lo. KrisWu

KrystalJung : aduh sayang kamu jangan kebanyakan minum, ntar teler (//・_・//)

KimKai : gak kok by, dikit aja KrystalJung

$uholkay : kampungan banget sih lu pada minum bir. Kayak gue dong, minum jus emas batangan ditaburi parutan berlian

ByunBaekhyun : aing no comment lah :)

©©©

"Sialan bener si Suho," sahut Kai

Chanyeol ketawa. "Gak usah dibales, kalah level kita."

"Makanya nge buff biar item damagenya jadi," sambung Sehun

"Yeu dasar bocah moba, analog lagi." Kata Kai

"Halah, sok ngatain, sendirinya juga masih main." -sehun

"Dih apaan udah enggak, gue sekarang mainnya free fire." -kai

"Lah, lah, game bocah. Rumah kaga ada pintu," -Chanyeol

"PUBG anjing." kata Kai akhirnya dengan kesal.

Begitu sukses membuat Kai marah, Chanyeol dan Sehun kembali melanjutkan aktifitas mereka.


Ting!!

Saat sedang asik-asiknya memainkan handphone, pandangan mereka tiba-tiba teralihkan saat mendengar lonceng cafe berbunyi begitu seseorang masuk atau keluar cafe.

Pandangan mereka tertuju pada seorang gadis yang memiliki garis wajah berbeda dengan orang disekitarnya, apalagi warna rambut gadis itu yang sedikit berwarna.

"Geulis pisan euy," ujar Kai begitu pertama kali melihat gadis yang sedang berjalan menuju kasir.

"Gue laporin nyai mampus lu!" ancam Sehun.

Kai segera menggeleng. "Anjir! Anjir! Jangan! Lo tega ngebiarin gue di smack down apa?"

Chanyeol tidak perduli dengan perbincangan kecil dua sahabatnya itu, dan layaknya laki-laki normal kebanyakan dia terus menatap ke arah gadis bersurai coklat keemasan itu.

"Săwătdee.."

Beruntung ketiga laki-laki doyan kobam itu duduk tidak jauh dari tempat kasir, sehingga mereka masih bisa mendengar apa yang sedang gadis itu ucapkan pada seseorang diseberang sana.

"Dia ngomong apaan anjir," -Chanyeol

"Jangan-jangan Transgender," -Sehun

"Lah, kenapa jadi Transgender cuk?" tanya Kai heran.

Sehun pun mengangkat bahunya. "Gue juga ga tau, ngasal doang sih."

"Iya, tapi tadi dedek gak nemu Buku Bahasanya."

"Tuh cewek sebenernya anak mana sih? Tadi ngomong gak jelas, sekarang ngomong normal," sahut Chanyeol

"Gak perduli doi ngomong apaan, udah dasarnya cantik mah gapapa." ujar Kai

Sehun menjitak jidat Kai tiba-tiba. "Lu mah biar doi ngomong pake bahasa kalbu tetap cantik dimata lo."

"Dtŏh·klohng, laa găwn."

Trio Bangsat yang saat itu sedang nongki dibuat bingung perihal gadis yang kini sudah berjalan keluar cafe sambil menenteng pesanannya.

Hingga saat ini, pandangan mereka bertiga masih tertuju pada gadis itu yang sedang berdiri didepan cafe.

Kaca cafe pun dibuat transparan sehingga pengunjung bisa melihat keluar jalanan.

Dan hal itu terjadi pada Trio Bangsat, manik mata mereka menangkap gadis yang berambut coklat keemasan itu berjalan memasuki sebuah mobil didepannya dan menghilang dikeramaian pengendara.

"Eh itu mobilnya kayak gue kenal deh," ujar Sehun

Kai mengangguk. "Ho'oh, mirip punya-"

"-si cabe." sambung Chanyeol.

COGANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang