CHAPTER 12

26 5 0
                                    

  Pulang Kuliah hari ini, mereka ada Latihan Perdana Band. Lokasinya ya sama, di Gedung Theater. Karena Lomba tinggal dua bulan lagi, jadi dari pihak para Dosen mengijinkan mereka buat Latihan, terutama Jack yang juga Promotor Band di Oxford.

  Yang baru terkumpul baru Matt, Nicholas, dan Steve. Anak-anak yang lain belum muncul, apalagi Sang Dosen, George. "Steve, do you have theire number?" tanya Matt. "No, i don't. I don't owned any cellular number of them. No one..." katanya.
         
  Sudah 15 menit berlalu, mereka belum muncul juga. Mereka bertiga sudah bosan menunggu. (Karena Menunggu tanpa kepastian itu sakit.) #gaje.
  
  Setelahnya, mereka akhirnya datang juga. Didampingi Sang Dosen dan Band dari Senior. "Maaf, kami telat...." kata Rahuella. "Tidak apa-apa....", jawab Matt. (padahal dalam hati dia sangat kesal akan keterlambatan dalam waktu). Nicholas yang menangkap nada bicara Matt langsung memincingkan Matanya. "Hei!" seru Nicholas. Matt tertegun. Sabar sabar.... Ini ujian..., katanya menenangkan Pikirannya.

  Tak berlama-lama, mereka sudah standby dibagian mereka masing-masing. Dosen dan Senior pun ikut mengarahkan mereka dengan lagu yang akan dilombakan. Lagu Utamanya adalah Ride dari Twenty One Pilots.

  Mungkin akan terdengar aneh jika memainkan musik Reaggae. Apalagi jika ada Rap versenya. Mereka mencoba untuk mengkreasikan sendiri Ride secara bersama.

  Mereka baru coba mengarransemen Musik itu kedalam Tangga dalam lain. Jadi aneh nadanya :v. "Eh, Col. Kok jadi..... aargh.... aneh gitu....?" tanya Matt. "Yee ini kan baru dicoba juga... lo kira Mi Instan? Direbus 3 menit, angkat, tiriskan, campur bumbu, selesai? Semuanya butuh Perjuangan dan Kesabaran Ekstra agar hasil maksimal...." tukas Nicholas.

"Eaa..... Nicholas Teguh...." canda Matt. Semuanya bertepuk tangan, termasuk Dosen-dosen yang ada disitu. Nicholas menghampiri Matt dan merangkul dia. "Lo nggak seneng ngapa punya gue?" tanya Nicholas dengan kalimat ambigu. "Emang kita pacaran apa?" balas Matt. "Ya ela masa 10 Tahun lo nggak anggep gue?" canda Nicholas. "... dih... Ogah banget gue... hehehe" Matt tertawa. Nicholas pun tertawa. Semuanya jadi ketawa. 😂

***

  Mereka berdua sampai dirumah, bukannya ganti baju, malah nimbrung di tempat tidur. Kebo Mode On. 😣

"Eh, Col. Gue tanya sama lo. Pendapat lo sama si Rahuella gimana? Gue mau jawaban jujur...." Matt dalam Kepo Mode On. "Kenapa lu nanya-nanya? Tenang aja. Gue gak bakalan nikung kok... lagian kan kita berdua jomblo.... JONES ITU INDAH...." Nicholas menambahkan.

"Lah malah bercanda lagi....." Matt tak terima Nicholas berkata begitu. Dia mengelitik Nicholas agar buka suara. "Eh buset... Lo emang lagi PMS ngapa? Iya deh gue bilang.... Geli njirrr...." Nicholas menyerah. Dia memilih buka suara.
"Rahuella itu baik, manis, ya dia sopan banget sama orang.... Dia jago juga sama Biola... Ya cocok juga sama tipe Gadis seperti dia...." aku Nicholas sambil menerawang. "....kalo bisa gue jadiin gebetan.... bahagia banget gue...." katanya.

"Oh...." tanggapan Matt singkat. "Kan gue udah kasih pendapat gue.... Sekarang gantian lo soal Elena. Cepetan!"
Matt agaknya kalah dalam debat dengan Nicholas. "Kenapa Ya Tuhan, dalam debat dengan manusia ini, hambaMu ini selalu kalah?" keluh Matt. Nicholas terkikik geli disampingnya. Matt mengusap wajahnya dan mendesah berat.

"Elena itu Gadis yang aktif, ceria, dan periang. Dia Gadis yang optimis dan suka mencoba hal-hal baru.... dan, semuanya baik deh..." jelasnya. "Gue mulai tertarik dengan dia.... tapi apa dia mau nerima gue yang epilepsi ini?" pikirnya. "Hush... jangan dulu mikir itu duluan... Masa Layu sebelum Berkembang?" Nicholas memperingatkan. "Tenang saja... Kalau Lo pertahanin Kejujuran dan Keikhlasan, segala sesuatu itu mungkin. Yang penting Beriman pada Tuhan saja... Maka semuanya indah pada waktunya...." Nicholas menyemangati. "Oke deh.... Nicholas Pengkhotbah!" kata Matt. "Yee, sama-sama... Matt Lugu...." balas Nicholas balik. Dan selanjutnya, mereka tiduran dan terlelap sampai jam makan malam.

Bersambung

Bali, 28.06.2017

22:34

ChrisCley

The BromanceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang