Pt. 21 - Trust Me, Hyung

570 67 9
                                    

Taehyung terkejut dengan kelakuan Seunri. Dan yang membuatnya lebih terkejut, adalah saat memandang wajah Seunri. Wajahnya terlihat familiar.

Sebenarnya, daritadi Taehyung tidak menatap wajah gadis itu. Dia hanya melihat sekilas saat tadi sebelum masuk mobil. Tapi, siapa gadis ini? Taehyung yakin pernah menemui gadis ini. Dan kini Taehyung sibuk berfikir, hingga tidak sadar jika Seunri mulai membuka kancing seragamnya sendiri hingga memperlihatkan bra hitamnya.

Seunri sendiri, juga sedikit panik saat Taehyung menatapnya mengintimidasi. Dirinya takut ketahuan. Apa dia mengenaliku? Itulah yang ada di dalam pikirannya. Hingga dia harua cepat mnyelesaikan tugas ini sebelum Taehyung benar-benar ingat.

"Kau..."

Dengan cepat, Seunri menarik kepala Taehyung hingga tenggelam di belahan dadanya. Tangan yang satunya ia gunakan untuk untuk menarik tangan Taehyung agar memeluknya. Taehyung terkejut, dia berusaha menarik kepala dan tangannya, tapi gerakan Seunri yang menggenjot di atasnya sangat tidak membantu. Otak Taehyung menjadi beku, menjadi pening.

"Lepaskan! Dasar jalang!" lirih Taehyung frustasi.

Dan tepat pada saat itu, pintu mobil terbuka. Menampilkan Sehun dengan raut tegangnya.

"Dasar Kim Bajingan!" Sehun memukul rahang bawah Taehyung yang masih tenggelam di belahan dada adiknya itu.

"Oppaa~ Dia memaksaku melakukan hal ini. Lihatlah hasil perbuatannya.. Hiks hiks," adu Seunri sambil menangis dan turun dari pangkuan Taehyung. Ia memeluk kakaknya itu sangat erat.

Taehyung masih diam di tempatnya. Dengan berbagai dugaan yang mengisi otaknya.

"Apa yang..."

Sehun mendorong tubuh Seunri pelan dan melihat leher hingga belahan gadis itu ada tanda kemerahan yang masih baru, ya itu hickey. Dan ada banyak di sana.

"KAU MENCABULI ADIKKU YANG MASIH DI BAWAH UMUR!?" teriakan Sehun yang diselimuti aura marah, membuat Taehyung menoleh kaget dan satpam yang berlarian ke arahnya.

"A-apa? Aku tidak..."

"Ada keributan apa ini?"

Melihat kehadiran sang satpam, Seunri langsung memeluk Sehun dan menangis.

"Taehyung mencabuli adikku. Ada banyak hickey di tubuhnya."

"Hei! Aku tidak..."

"Kalian ikut saya ke kantor kepala sekolah."

Saat itu, Taehyung benar-benar marah karena merasa difitnah dan dipermainkan.

.
.
.
.

Baekhyun dan Chanyeol membuang mie cup kosong mereka ke tempat sampah.

"Hhh... Aku merasa sangat kenyang."

Mendengarnya, Baekhyun hanya mengangguk dan menepuk-nepuk perutnya yang rata.

Dari ujung lapangan, Baekhyun dan Chanyeol bisa melihat kerumunan dari arah gerbang depan. Baekhyun sih tidak terlalu peduli. Tapi, firasatnya memburuk. Mengingat dirinya tidak bersama Taehyung sepanjang istirahat berlangsung.

Bisa saja kan itu adiknya?

Baekhyun menarik ujung lengan seragam Chanyeol agar berjalan mendekati kerumunan itu. Baekhyun pun fokus untuk mengamati kemana arah kerumunan itu pergi.

Sedangkan Chanyeol, dia sedang sibuk melihat jemari Baekhyun yang tertaut di ujung lengan seragamnya. Dia tersenyum senang. Entah, untuk apa alasannya.

Dari tempatnya berdiri, kini mereka berdua bisa melihat Sehun yang berjalan sambil merangkul seorang gadis yang menangis.

"Pacarnya?" Tanya Baekhyun pada diri sendiri.

Trust Me, Please ? [CHANBAEK]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang