Prolog

2.8K 231 5
                                    

"Eunghh" ia menggeliat pelan.

Seorang pria tinggi, ber jas putih, jas khas dokter dengan kedua tangannya yang di masukkan kedalam jas nya berjalan pelan memasuki ruang rawat perempuan tersebut.

Ia tersenyum.

"Ada apa lagi dengan diriku?"

"Kondisimu drop lagi Joohyun. Sudah kubilang berhenti memikirkan hal yang tidak penting. Kesehatan mu jauh lebih lebih berharga hum." sang pria mengecup pelan kening Joohyun dengan lembut hingga membuat pipinya sedikit bersemu merah dibalik wajah pucatnya.

"Sudah kubilang, tak perlu repot repot mengobatiku. Umurku tak akan lama lagi."

"Sekali lagi kau berbicara seperti itu akan ku bungkam mulutmu."

Pria itu mengusap pelan rambut Joohyun. Bibirnya membentuk lengkungan senyum palsu yang menutupi rasa sakit hatinya setiap Joohyun berbicara seperti itu.

💫💫💫

PLAKK

"Lihatlah dirimu perempuan jalang! Kau sama sekali tidak pantas di samping nya! Kau hanya sampah di kehidupan kita! Aku membenci mu!!!"

💫💫💫

"Karena hal ini akan membuatmu dewasa. Orangtua mu, dan semua orang yang mencampakkan mu akan menyesal telah mengabaikan seorang berhati malaikat sepertimu."

💫💫💫

"Bagaimana jika aku mencintaimu?"

"Kau tidak pantas bersanding denganku, aku hanya benalu di kehidupanmu."

💫💫💫

"Ya Tuhan, mengapa semua menjadi rumit seperti ini?"

💫💫💫

-----------------------------------------------

Haii, aku kembali bawa cerita chanrene kedua ku hehe 😂
Gak pandai buat prolog, takut acak acakan 😂😂 voment juseyo 🙏
Kalo ada kritik dan sarannya 😇
Unpub or next?

Rilakuma🐻

Miracle ; Chanrene ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang