"Aland?!"
Gissele masih belum bisa mempercayai penglihatannya
Beberapa kali dia mengerjapkan matanya, membuat cowok yang berdiri disampingnya terkekeh geli."Hai,kriwil." ucap Aland renyah.
Gissele memukul bahu Aland pelan."Udah gue bilang, rambut gue ga kriwil!!"
"Hehe.Gitu aja marah." ucapnya sambil tersenyum lebar.
Alamak,ambyar udah hati hayati maaaak...
Tiba-tiba sepenggal kepahitan dimasa lalu membuat Gissele tersadar.
Dia menarik tangannya lalu menatap Aland tajam.
"Makasih.Lu udah diem saat gue bilang lu cowok gue. Sekarang Dirgo udah pergi,kita bisa balik ke kehidupan kita masing-masing." ucapnya ketus.Dahi Aland mengernyit saat menyadari perbedaan sikap Gissele dalam sepersekian detik.
"Apaan sih Gi?" ucapnya heran saat melihat kedua mata Gissele yang mulai berkaca-kaca.
"Aland!" tiba-tiba Vera datang menghampiri mereka berdua."Jangan." ucapnya tenang.
Dahi Aland semakin berkerut saat melihat kedatangan Vera.Dia bingung dengan apa yang terjadi.
Enam bulan sudah dia menetap di London karena dia satu-satunya murid yang mendapatkan beasiswa untuk studi banding disana dan ketika dia kembali ke Indonesia sebulan yang lalu tiba-tiba Gissele berubah.
Awalnya Gissele adalah gadis lugu yang lemah dan baik hati.Tiba-tiba berubah menjadi Most Wanted disekolah karena dia merubah penampilannya.
Setahu Aland,Gissele juga belum pernah pacaran tapi tiba-tiba mantannya bergelimangan dimana-mana.
Dan yang paling parah, Gissele berubah acuh dan menghindari Aland.
"Ikut gue." kata Aland sambil menarik Gissele kasar.
Dia melirik ke arah Arman dan Edo yang sedang menontonnya dari tadi. Memberi mereka isyarat untuk menangani Vera dan Sissyl.
Arman dan Edo langsung berdiri menghadang Vera dan Sissyl sambil tersenyum jahil.
"Eh,ketemu lagi cantik." ucap Arman, teman Aland yang body nya besar dan berbulu seperti kingkong yang belum selesai berevolusi.
Sissyl tergidik geli mendengar suara barito itu ditujukan padanya.
"Eh iya,pa." jawabnya gugup."Siapa yang kamu panggil bapa?!" tanya Armand tersinggung.
"Eh,iya om."
"Sejak kapan gue nikah ama tante lu?!" ucap Armand mulai habis kesabaran.
"Eh,ya apa atuh? mas genderuwo." ucap Sissyl ngasal.
Sontak,Edo tertawa mendengarnya.Namun,tawanya terhenti saat melihat tatapan dingin Vera.
"Ayo pergi Si.Ga ada gunanya debat ama mereka.Lu denger ya Man,bilang ke temen lu jangan bikin nangis Gigi lagi.Kalau gue ampe lihat Gigi sedih lagi...abis temen lu!"
Armand terkekeh"Ngurusin banget urusan orang laen,mbak.Mending kita pacaran."
"Najis lu!" umpatnya kesal sambil berbalik pergi.
"Wuiiih...galak amat tuh cewek.Apa sih makanannya?"
ucap Edo dari balik tubuh Armand."Pepes Kecebong Hanyut." jawab Armand kesal.
"Duh,mas gederewo.Gitu aja ngambek." goda Edo.
"Emang tuh cewek kebangetan.Udah gue baik-baikin malah nyebut gue gederewo."
Edo tertawa lalu menepuk pundak Armand penuh semangat
"Makanya cukur dong bulu lu.Biar ga dikirain geder....AW!" teriak Edo saat Armand melempar sepatu ke arahnya."Sakit..." keluh Edo mengelus lengannya.
"Bodo amat!"
***
"Aland,lepas!" ucap Gissel sambil berusaha menepis tangan Aland."Sakit tau!"
Saat ini mereka berada di halaman belakang sekolah.Berdiri berhadap-hadapan.Menatap dengan ribuan ekspresi di mata mereka.
"Sebenarnya lu tuh kenapa?" tanya Aland singkat.
"Lha,lu yang narik-narik gue kayak kambing.Lu yang kenapa?!" tuding Gissele balik.
"Gue cuma butuh penjelasan."
ucap Aland"Gak ada yang harus dijelasin." jawab Gissele.
"Kenapa lu menghindari gue?Apa gue punya salah?bilang Gi!" desaknya.
"Al,apaan sih? sakit!" Gissele mulai menangis saat Aland mengeratkan genggamannya.
"Gue benci sama cowok yang maen kekerasan kayak lu.Gue benci sama cowok yang mainin hati cewek kayak lu.Gue---"
Ucapan Giselle terhenti saat Aland memeluknya.Disaat yang sama ketika dia merasa sesuatu yang hangat dan kenyal menyentuh keningnya."Lu bilang gue cowok lu kan?! Jadi jangan pernah berpikir untuk lari dari gue,Gi.Karena kali ini gue ga kan biarin lu pergi lagi."
Ucap Aland sembari melepaskan pelukannya dan berbalik pergi.Meninggalkan Giselle yang shok lalu tersungkur di tempatnya berdiri.
KAMU SEDANG MEMBACA
UP !!! #wattys2017
Literatura KobiecaAsam manisnya kehidupan SMA disaat Cinta, Persahabatan Bahkan Benci menjadi warna dalam kehidupan. Mencari cerita yang mengocok perut dan menguras air mata? Silahkan baca dan selamat datang di dunia putih abu-abu didalam... ...