Kevan baru saja akan menuju parkiran sekolah sebelum ia melihat Dena berdiri sendirian di bawah pohon cherry menatap gerbang sekolah yang dipenuhi siswa-siswa yang pulang.
Kevan segera menghampiri Dena,biasanya Dena sudah pulang saat ini,tapi sekarang ia masih berada di sekolah dan sibuk menatap pintu gerbang sekolah sendirian.
"Den....ngapain lo disini ?" tanya Kevan sambil menepuk pundak Dena.
"Eh ? Kevan....gak papa kok" jawab Dena sambil tersenyum.
"Terus ngapain dibawah pohon sendirian gini ? Mau jadi penunggu pohon cherry ya ?" tanya Kevan polos.
"Ya gak lah ! Apa apaan jadi penunggu pohon cherry" kata Dena sambil memukul lengan Kevan.
"Ya terus ngapain disini sendirian ?" tanya Kevan kesal sambil mengerucutkan bibirnya.
"Sini dulu,gue mau ngomong sesuatu" kata Dena,Kevan mendekatkan badannya pada Dena lalu Dena membisikkan sesuatu di telinga Kevan.
"Gue suka sama kak Azka daan gue tau lo suka sama Keyra" bisik Dena.
"Hah ?! Lo suka sama kak Azka ?" tanya Kevan toak, Dena cepat-cepat membekap mulut Kevan agar tidak berbicara lebih keras.
"Bisa dikecilin gak ? Jangan toak" kata Dena dibalas cengiran dari Kevan.
"Bener kan,lo suka sama Keyra ?" sambung Dena.
"Eng...nggak kok nggak kata siapa ? Enggak kok" kata Kevan sambil tertawa hambar.
"Heleeh,gue tau kok gue tau" jawab Dena sambil menyenggol lengan Kevan.
"Hehe....tau darimana Den ?" tanya Kevan hati-hati.
"Yaah.....ngeliat perilaku lo dan sikap lo yang kek gitu,terpampang jelas kalo lo suka sama dia" jawab Dena sambil melipat tangannya di depan dada.
"Keliatan banget ya ?" tanya Kevan lagi dibalas anggukan dari Dena.
Kevan menghela napas lalu duduk sambil bersender pada pohon cherry. "Tapi masalahnya,kak Azka selalu datang disaat gue lagi mau PDKT" kata Kevan sambil melipat tangannya dibelakng kepala.
"Nah ! Itu dia,gue ada rencana" kata Dena sambil duduk disebelah Kevan dan tersenyum lebar.
"Apaan ?" tanya Kevan sambil mengerutkan dahinya.
"Gue suka sama kak Azka dan lo suka sama Keyra, gimana kalau kita kerja sama ? Kita pisahkan kak Azka sama Keyra,lo untung gua juga bisa untung kan" kata Dena panjang lebar.
Kevan manggut-manggut sambil berpikir sebentar,tak lama ia menoleh pada Dena dan mengangguk dengan senyum lebarnya.
"Ok sip,jadi kita kerja sama deal ?" kata Dena sambil mengulurkan tangannya.
Kevan menjabat tangan Dena dengan mantap "Deal !" kata Kevan semangat.
"Yaudah,yok pulang,gue anter" ajak Kevan dibalas anggukan dari Dena.
************
Keyra menghempaskan badannya di atas kasur yang empuk sambil memainkan hp nya. Tak lama hp nya berdering menandakan ada sebuah pesan masuk.
Keyra segera membuka pesan masuk tersebut,dari Azka. Keyra mengerutkan dahinya saat membaca pesan masuk dari Azka.
Azka : Besok rapat setelah pulang sekolah
"Kenapa gak diomongin pas disekolah tadi aja,sama aja hari ini juga dikasih taunya" gumam Keyra.
Keyra : ok kak
Azka : kasih tau Dena juga
"Dena emang gak dikasih tau sendiri ?" tanya Keyra berbicara sendiri.
KAMU SEDANG MEMBACA
Si Cupu Tenar
Teen Fiction2 Juli 2017 - 21 Oktober 2018 >>SELESAI<< Perjalanan cinta monyet seorang Keyra,cewek cupu yang sering di bully di sekolah. Bagaimana ia harus memilih antara persahabatannya atau orang yang ia suka ? Bagaimana jika seorang cewek cupu yang biasa di b...