21. Mulai Ketahuan !!

6.6K 283 2
                                    

Kevan menyenderkan badannya pada batang pohon di belakangnya, ia menghembuskan napasnya pelan sambil memejamkan matanya,menikmati angin sepoi-sepoi yang menyapu wajahnya lembut.Kevan terbawa suasana dan memikirkan langkah apa yang akan ia buat dimasa mendatang sebagai Ketua Osis. 

Setelah kampanyenya ke kelas-kelas,dan kampanye umum setelah upacara bendera. Pemilihan umum calon ketos dan waketos dilaksanakan pada hari kamis,pada hari itu juga hasil suara langsung dihitung dan pasangan Kevan-Mila terpilih sebagai ketos dan waketos yang akan menggantikan posisi Azka dan Ivy sebagai ketos dan waketos selanjutnya.

Apa yang akan  ia lakukan setelah ini ? Apa ia bisa menjalankan amanatnya sebagai ketos nanti ? Apa osis akan tetap berjalan seperti pada masa Azka ? Bagaimana jika ia tidak bisa memimpin osis ? Apa rencana yang ia punya untuk osis masa mendatang ? Pikiran-pikiran itu terus berputar di kepala Kevan,membuatnya kembali menghembuskan napasnya.

"Hai Van" sapa seseorang. Kevan membuka matanya sebelah,mengintip seseorang yang menyapanya. Sinar matahari membuat Kevan tidak bisa membuka penuh matanya akibat silau,ia menutupi sinar matahari yang menyorot ke matanya dengan tangannya,dan berusaha melihat perempuan yang tengah berdiri di depannya.

Gadis itu bergeser dan menutupi arah cahaya matahari yang sedari tadi menyilaukan mata Kevan. "Eh ? Keyra,lagi apa Key ?" tanya Kevan sambil menegakkan badannya.

Keyra duduk di sebelah Kevan dan meletakkan tasnya di pangkuannya "Ah....tadi gue habis rapat anggota PMR,ini baru aja selesai"

"Lo sekarang sudah mulai ikut ekskul ya ? Gue seneng jadinya" kata Kevan kembali menyenderkan badannya pada pohon di belakangnya.

"Seneng kenapa ?"

"Ya kan jadinya,lo sekarang emang sudah berubah,gak jadi cewek cupu yang setiap harinya di bully,gak jadi anak yang pendiam sampe gak punya temen kecuali Nadine,Dena,sama Gue si ganteng ini—"

"Geer banget sih pak" protes Keyra sambil meninju lengan Kevan pelan.

"Tadinya,pas gue tau lo sering di bully,gue jadi selalu khawatir sama lo. Gue takut lo bakal kenapa-kenapa,untung aja selama ini ada Nadine sama Dena yang nemenin lo,tapi ada mereka berdua aja lo masih bisa di bully habis-habisan,apalagi kalo lo sendirian di sekolahan" kata Kevan sambil menatap Keyra lekat-lekat. Seakan-akan mengatakan bahwa ia benar-benar khawatir akan kondisi Keyra yang selalu di bully.

"Mangkanya gue niat banget ngebantu lo berubah,gue gak mau lo terus-terusan di bully,terus-terusan di ganggu,gue gak suka. Gue mau ngelindungin lo,gue pengen jadi superhero lo yang bakal selalu ngelindungin lo dari apapun yang ngeganggu lo"

Keyra tersenyum,tangannya terulur mengajak bersalaman. Kevan mengerutkan dahinya melihat Keyra yang mengulurkan tangannya, tangannya akhirnya ikut terulur dan bersalaman pada Keyra. "Deal ya" kata Keyra langsung.

"Hah ? Deal apa ?" tanya Kevan heran.

"Iya deal,gue terima lo jadi superhero gue yang bakal ngelindungin gue, dan karna lo udah jadi superhero gue,gue bakal jadi masyarakat kota yang bakal selalu ngedukung superhero kapanpun dimanapun" sahut Keyra sambil terkekeh.

Kevan ikut terkekeh dan mengacak rambut Keyra gemas. "Jangan digituin dong,hambur nanti rambutnya" omel Keyra cemberut sambil merapikan rambutnya lagi. Kevan berbalik menghadap batang pohon di depannya dan bertingkah aneh sambil menahan senyumnya yang ingin mengembang sedari tadi,mulai dari memeluk pohonnya,mengelus batang pohonnya,memukul-mukul pohonnya gemas,dan hal lainnya yang membuat Keyra bergidik.

"Van,lo sakit ?" tanya Keyra sambil menempelkan telapak tangannya di jidat Kevan.

"Eh ? Gaak gak kok gaak,pohonnya bagus ya" kata Kevan salting.

Si Cupu Tenar Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang