Dua.

92 18 0
                                    

Happy Reading!!!

-PROMISE-

Gue gak perduli lo gendut, apa engga, gue cinta lo di segala suasana. -Alvaro-

***

"what lo nembak Kayla?"

"iye"
"

what the fuck! Gue baru denger seorang bocah laki laki yang kerjaannya main dota ternyata bisa jatuh cinta juga" ledek Reza sambil tertawa renyah.

"puas banget lu ketawa nya kampret"  jawab Alvaro sambil menjitak kepalanya Reza. "tapi tu anak kayak orang bego"  Alvaro menambahkan.

"kenapa emang nya? "

"gue kan ngomong. Lo harus tanggung jawab kenapa gue bisa jatuh cinta sama lo

Tanpa menjawab Reza langsung menjitak kepalanya Alvaro. "lo gimana sih jadi cowo kaga ada romantis romantis nya dikit."

"sakit ya tuhan"

"gue punya saran buat lo"

"apa?... "

***

Di sisi lain, Kayla masih berdiam diri di toilet wanita. Sudah dua Puluh menit Kayla di dalam toilet. Ia masih bingung, kenapa ada cowo aneh kayak gitu. Demi menghilangkan kepusiangannya, Kayla pergi ke kantin, dan kebetulan bertemu dengan Sarah.

"kay kantin kuy"

"sarah, eh kuy apaan?" tanya Kayla dengan polosnya sambil mengucir rambutnya asal.

"hah? Lo gak tau kuy?" tanya Sarah sambil terkekeh.

Dan Kayla hanya tersenyum ragu sambil menggelenglan kepalanya pelan.
"

Kuy itu artinya Yuk. Di balik biasa lah anak gahol" jelas Sarah.
"ohh hehe"
Sesampainya di kantin, matanya Kayla dan Sarah menelusuri setiap sudut kantin. Yap. Penuh. Sampai akhirnya matanya Kayla bertemu dengan sosok itu. Bermata coklat dan kulit putih dan hidung nya mancung. Cowok itu hanya menyeringai dan menghampiri Kayla dan Sarah.


"lo gak kebagian tempat duduk?" tanya orang itu. Dan dia adalah Alvaro.
"

iya nih Al gue sam--" omongan Sarah terputus karna Kayla langsung membekap mulutnya Sarah.
"engga kok. Gue sama Sarah bisa makan di kelas." jawab Kayla singkat.
"bukannya gak boleh makan di kelas? Oh iya gue lupa kan lo murid baru. Ini yah gue bakal jelasin soal--" dan lagi lagi omongan Alvaro di putus oleh Kayla.
"gue gak mau denger lagi ceramahan lo. Gue gak mood Sar, gue mau balik ke kelas aja" Kayla langsung berjalan menuju kelas dan meninggalkan Sarah, Alvaro, dan juga Reza di kantin.
"masih murid baru songongnya ga ketulungan"...

***

Bel pulang sekolah telah berbunyi dan anak anak sebagian ada yang ikut ekstrakulikuler, pergi ke perpustakaan untuk mengerjakan tugas, dan sebagainya lagi pergi ke asrama. Termasuk Kayla dan Sarah. Sesampainya di kamar, Kayla langsung menghempaskan tubuhnya ke kasur.

PromiseTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang