Happy Reading!!
-PROMISE-
***
Author.
Pagi ini. Pagi yang membuat Kayla males mandi, makan, dan bergerak. Tubuhnya terasa sangat lemas dan juga panas, ia terbangun tepat pukul 09:56 dan artinya ia tidak berangkat sekolah sekarang karna kesiangan.
Kepalanya terasa sangat pusing, Kayla mencoba mengingat kejadian waktu pulang dari Puncak.
***
"kak, kepala gue sakit banget" Kata Kayla sambil memegangi kepalanya.
"lah kok bisa?" Yoga yang langsung panik langsung mengambil minyak angin yang berada di tasnya. "lo mual?" tanya Yoga.
"engga kak. Tapi kepala gue sakit banget"
"lo tidur aja yah istirahat"
Kayla diam dan langsung menyenderkan kepalanya ke bahu Yoga. Perjalanan sudah tak terasa dan sebentar lagi sampai ke sekolah.
"kay..bangun udah mau sampe" Yoga membangunkan Kayla dengan sangat lembut.
Kayla perlahan membuka matanya. Dan sampai lah mereka di depan gerbang sekolah. Saat turun dari bus Yoga merangkul Kayla karena Yoga yang melihat keadaan Kayla yang pucat dan takut Kayla pingsan.
Tak sadar ternyata ada Alvaro yang menunggu di depan bus. Pukul 23:45 waktu itu. Alvaro menyilangkan tangan dan menatap Yoga sinis, Yoga yang tidak merasa bersalah langsung melewati Alvaro begitu saja. Emosi Alvaro meluap dan memukul wajah Yoga. Kayla yang terkejut langsung mundur.
"BEGO LO! LO UDAH AMBIL SEMUANYA DAN SEKARANG KAYLA MAU LO AMBIL HAH?! DIMANA OTAK LO ANJAY!!" Alvaro meneriaki Yoga dan Yoga hanya diam sambil memegangi dagunya yang lebam.
"ambil apa?! Gue aja gatau masalahnya" jawab Yoga tak mau kalah.
"MALING GAAKAN ADA YANG MAU NGAKU ONTA! KALO MALING NGAKU PENJARA PENUH!!" Alvaro meneriaki Yoga dan langsung meninju wajah yoga lagi, lalu mengcengkram kerah bajunya, menyudutkan ke tembok.
"heh! Lo udah ngambil semuanya. Dan lo mau ngambil Kayla?! Salah gua sama lo apa basreng!! Lo pinter dan berb.akat. Gue akuin itu, lo udah ambil orang yang gue sayang. Dan lo mau ngambil lagi orang yang gue sayang! Mau lo--"
Kayla kesal dan berusaha memisahkan mereka
"ALVARO! YOGA UDAH DONG GUE--" omongan Kayla terputus saat itu ia langsung jatuh dan pingsan. Tak lama datang banyak guru guru.
"ALVARO YOGA BESOK MENGHADAP SAYA DI RUANG BK! " perintah pa Martan. Dan Kayla di bawa ke asrama nya.
***
Tiba-tiba ada seseorang yang masuk ke kamar Kayla.
"Alvaro?!"
"stt" Alvaro segera menutup pintu dan berlari kecil ke arah Kayla "tuan putri, gimana kabarnya?" tanya Alvaro.
"mendingan sih hehe" jawab Kayla.
"
KAMU SEDANG MEMBACA
Promise
JugendliteraturSinopsis. Promise. [cause i promise i always beside you.] "gue gak ngerti kenapa gue bisa jatuh cinta sama lo" kata Kayla sambil menyimpan cangkir di atas meja yang berisikan green tea. "gue juga gak paham kenapa gue bisa jatuh cinta sama lo" buka...