Lee Eunji merasa tidak ada yang namanya kebetulan. Setiap pertemuan pasti memiliki maksud tertentu, entah itu akan berdampak besar bagi kehidupan Eunji kedepannya atau hanya pertemuan biasa.
"Eh tunggu. Nama lo.. siapa?"
"Jeon Jungkook. Panggil gue...
Gue bukannya pura–pura nggak tahu kalau salah satu temen gue lagi gelisah galau merana. Lo boleh bilang gue alay, tapi maaf memang kenyataannya dia lagi begitu. Well, siapa lagi kalau bukan Jeon Jungkook yang cintanya ditolak.
Selama Jungkook lagi dalam masa–masa sakit hatinya, gue sama yang lain udah jelas pasti ada disamping dia.
Tapi walaupun kita semua udah bantu Jungkook dengan macem–macem cara, tetep aja gak ada yang bisa ngobatin sakit hatinya selain orang yang buat dia begitu. Gue udah coba hibur dia, tapi malah berujung dengan kalimat pedas sepedas cabe-cabean yang suka nongkrong di depan komplek kayak, "Bacot lu, ntet." Astagfirullah ya akhi.
Taehyung sama Namjoon juga udah coba ngusir bayang–bayang Eunji dari Jungkook dengan cara ngenalin semua cewek yang katanya masuk kriteria Jungkook. Menurut gue pribadi, ide ini yang paling nggak masuk akal sih.
Yaiyalah nggak masuk akal, Jungkook aja gapernah tertarik sama cewe manapun sejauh ini kecuali Eunji. Bukannya lupa sama Eunji, Jungkook malah bandingin cewek kenalan Taehyung dan Namjoon sama Eunji.
"Ngapain sih kenalin gue sama cewek–cewek itu, joon? gue gak suka."
Gitu katanya.
Sejauh ini ide yang paling berhasil itu ide dari Hoseok, nggak disangka ya ternyata temen gue ada juga yang berguna.
Hoseok sering ngajak Jungkook lebih aktif di ekskul modern dance. Sebenernya gue, Hoseok sama Jungkook itu memang aktif di ekskul. Taehyung di band, Seokjin di PMR, Namjoon di English Club dan Yoongi di Basket.
Tapi karena selama beberapa minggu kebelakang ekskul modern dance lebih memfokuskan ke festival yang dikhususkan untuk kelas X, jadilah kita bertiga nggak sesibuk biasanya.
Dan cara Hoseok itu terbukti berguna. Jungkook ngalihin semua perasaannya sama gerakan dance.
Gue bangga sama lo, hos. Oke abaikan.
Gue sama yang lain sekarang lagi kumpul dirumah Taehyung. Kita memang sering kumpul dirumah Taehyung, bisa dibilang itu basecamp kita. Soalnya diantara yang lain, rumah Taehyung ini paling enak. Dari mulai orang tua Taehyung yang ramah dan nggak kalah ajaib dari anaknya, stok makanan yang gak habis–habis sampai kedua adek Taehyung yang bikin gue gemes bisa jadi alasan untuk itu.
Gue sama Bang Jin lagi duduk dibawah sofa sementara yang lain duduk diatasnya. Rumah Taehyung kebetulan lagi sepi hari ini, orang tuanya lagi pulang kampung.
"Udahlah gausah galau gitu kuk, cewek masih banyak."
Semua yang ada diruangan langsung noleh kearah suara, sementara Namjoon sendiri—asal suara—hanya mengedikkan bahunya.
Tapi benar juga sih, muka Jungkook tuh udah kayak lagi banyak pikiran banget. Sekilas kayak orang yang lagi naber.
"Memang banyak, tapi Eunji cuman satu."
Ini belalang sembah satu bisa aja jawabnya.
"Tapi lo gak boleh gini, lo aja nggak inget kapan terakhir kali lo ketawa lepas." ucap Bang Jin disebelah gue.
Jungkook mendengus.
"Gak harus lupain sih, asal lo ikhlas aja. Terima." tambah Yoongi.
Yoongi ini berpengalaman sama hal melupakan, kawan–kawan.
"Bener Kook, lagian Eunji juga udah bahagia. Kemarin gue liat dia jalan sama Haneul."
Jungkook langsung noleh dan natap Taehyung tajam. Sementara Hoseok yang duduk disebelah Taehyung langsung menjitak kepala Taehyung.
"Lo nggak membantu sama sekali bodoh." seru Hoseok.
"Loh kok salah gue, sih? Gue tuh baik dan jujur, Kook. Baik karena kasih tau lo info ini."
"Hm." Jungkook hanya mengangguk malas.
Hening sekejap, sebelum Namjoon berujar, "Lagian lo dulu bilang kalo temenan sama Eunji bukan ide yang buruk kan?"
Jungkook menoleh kearah Namjoon.
"Yaudah, lo gak harus menjauh dari dia kayak sekarang. Bersikap seolah gak terjadi apa–apa diantara kalian." sambungnya.
Jungkook tercenung, seperti memikirkan perkataan Namjoon tadi. Benar juga.
"Iya juga ya." Jungkook mengembungkan pipinya.
Gue yakin siapapun yang lihat Jungkook sekarang pasti mau cubit pipinya.
"Yaudah coba senyum sekarang."
Jungkook gak lama kemudian udah nyengir, nah gitu kek dari kemarin. Jadi gue sama yang lain kan ikut senang juga liatnya.
[
][][]
a/n : hiiiiiiiiii ^o^
udah kurang lebih sebulan kali ya, terakhir kali update cerita ini. jongmal mianhae.
sok sibuk bgt ya :( ini point of view–nya jimin ya. chapter selanjutnya mungkin bakal update minggu ini juga :(
kemarin itu mau update, cuman ya tau sendiri bighit gak ada angin gak ada hujan tiba–tiba rilis poster love yourself. terus teasernya. ambyar duluan aq.
terus aPA INI?!1?!1!1!
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
serius ya belum juga selese kemarin bapernya, lah ini jikook bikin sumpack berasa honeymoon lmao :(( im dead.
udah sih ntar malah lebih panjang note drpd ceritanya.
