" Wah benar-benar mengasyikan" Kata Jihyo sambil nenyandarkan punggungnya di bangku taman.
"Ya, kau tidak lihat bagaimana cara Nayeon jatuh tadi, hahahaha benar-benar lucu" kata Momo sambil menahan tawanya.
"Hei, jangan bahas itu. Kakiku memang lemah dari dulu" Kata Nayeon.
"Apa karena kecelakaan itu?" Tanya JB
"Hmm, sepertinya begitu" jawab Nayeon.
"Hei, Apa JB oppa masih bersama kita?" Tanya Momo.
"Iya, kenapa?" Lanjut Nayeon.
"Sepertinya Momo mengidolakan kakakmu" tebak jihyo sambil memandang Momo dengan smirknya.
"Ah, bukan begitu. Hanya saja aku tertarik dengan hubungan kedua Im bersaudara ini" kata Momo.
"Tertarik?" Tanya Nayeon.
"Yah, menarik. Bagaimana bisa manusia dan roh bisa hidup berasama, itu sangat langka" jawab Momo.
"Kau terlalu berlebihan dalam memikirkannya, Momo" gumam JB.
"Kakakku bilang, kau berlebihan"
"Heh? Aku berlebihan?"
"Momo tidak berlebihan, hubungan kalianlah yang berlebihan" kata Jihyo mengeluarkan pendapatnya.
"Sudah mulai sore, sebaiknya kita pulang" sambung Jihyo.
"Nayeon~a Ganbate!!" Kata Momo.
"Jangan terlalu memikirkannya, itu belum pasti. Fighting kelinciku !!" Sambung Jihyo.
"Terima kasih, kalian memang sahabatku yang paling baik" kata Nayeon.
"Bye-bye, sampai jumpa di sekolah" teriak Jihyo dan Momo bersamaan.
"Bye !! Hati-hati dijalan" balas Nayeon.
~Cupid Ghost~
"Oppa!" Panggil Nayeon.
"Hmm"
"Bagamana perasaanmu saat melihat Mina tadi?" Tanya Nayeon sedikit gugup.
"Ah tadi? Eh tunggu dulu kenapa kau bertanya?"
"Dih, ditanya malah nanya balik, jawab dulu"
"Perasaanku tidak ada gunanya, mau aku cemburu? Marah? Memangnya penting" Jawab JB sambil menerawang memandang langit sore yang mulai gelap.
"Oppa, Mianhae"
"Mianhae? Untuk apa?" Tanya JB penasaran.
"Ah tidak apa-apa, abaikan saja perkataanku tadi" Jawab Nayeon sambil tersenyum manis menampilkan gigi kelincinya.
"Hey, kau baik-baik saja?" Tanya JB.
"Maksud oppa apa?"
"Pft, kita berdua sama saja, di tanya malah balik bertanya"
"Hehehehehe, kita kan saudara"
"Kau yakin baik-baik saja?" JB mengulangi pertanyaannya.
"Baik kok, kenapa?"
"Ah tidak apa-apa, hanya saja tadi kau terlihat sedih eh sekarang malah senyum-senyum tidak jelas" jelas JB.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cupid Ghost
FanfictionPeka terhadap roh atau hantu memang merupakan kelebihan dari gadis bergigi kelinci atau yang lebih akrab di sapa Nayeon itu. Namun, sepertinya dia sangat membenci bakat yang dimilikinya ini. Dia sering sekali mengeluh jika melihat hantu, tapi bagai...
