I Love You "OM". #END

He loves my wife? *16

"aku ingin bertemu dengan anak kita" ucap Om Jason

"What?? Aku kan masih lama melahirkan" ucapku

"Aku ingin sekarang" ucapnya yang kemudian menyipit kan matanya.

"Aku tau wajah itu" ucapku

Dalam sekejap Om Jason sudah menyibak lingerie yang ku pake..

"Kau sangat seksi dengan perut membuncit seperti ini" ucapnya berbisik kemudian mencium telingaku.
Ciuman nya kemudian turun ke leherku dan menyisakan tanda merah disana, sedangkan tangannya mulai menyusuri selangkangan ku. Akupun mendesah..

"Mendesahlah, sudah lama aku tak mendengar mu seperti itu, sudah 15minggu semenjak kehamilan mu kita tak melakukan ini" bisiknya

Aku hanya tersenyum melihat tingkahnya seperti ini. "Otak mesum mu kumat lagi ya"ucapku

"Aku tak tau nanti akan sakit atau apa karna kau sedang mengandung, tapi temanku bilang tidak apa apa jika kita bermainnya dengan hati hati" ucapnya

"Apaaa?? Kau menanyakan hal ini pada temanmu?" Ucapku yang kemudian terbahak

Ia pun mengangkat wajahnya dari payudaraku..

"Memangnya kenapa? Tidak salah kan?" Ucapnya kemudian membenamkan wajahnya di payudaraku lagi

Aku hanya tersenyum, "bagaimana bisa seseorang akan merusak kebahagiaan kita nanti? Siapapun itu walau itu sahabatmu sekalipun tak akan ku biarkan dia merebutmu dariku" gumamku yang kemudian mendesah

"Ahhh" rupanya dia sudah memasukkan penis nya ke vaginaku..

"Aku bertemu denganmu sayang" ucapnya

Dia pun melaju mundurkan penisnya, "ahh ini sakit" ucapku

Tangan kanannya mengulum payudaraku sedangkan tangan kirinya memegang tengkuk ku dan bibirnya menciumku menyusuri segala rongga yang ada dalam mulutku..

"Apa sakit?" Ucapnya

"Oh ayolah kau bertanya sakit atau tidak? Sudah pasti sakit, kau sebagai pria tak akan merasakannya" ucapku sambil menggigit bibir bawahku menahan sakit

Dia pun melepaskan Junior nya dari vagina ku..

"Berbaliklah" ucapnya

"Apa? Aku kira kita sudah selesai" ucapku

Akupun membalikkan badanku, dan tiba tiba Om Jason mengangkat pinggul ku

"Kau percaya padaku kan?" Ucapnya

"Yaa" ucapku dan "aahhh" dia memasukkan penisnya lagi dan mendorongnya sangat dalam

"Oh aku rindu hal ini Rosie" ucapnya yg masih memakai mundurkan penisnya

Aku menarik bantal yg ada disisi ku karna tak kuasa menahan sakit, "oh ayolah kau sangat nikmat babe" teriaknya

Dia sadar aku meringis kesakitan dan akhirnya dia pun mengeluarkan penisnya..

"Uhh" ucapku

"Kalau bukan kau sedang hamil, aku tak mungkin hanya melakukan ini dalam 15 menit, oh ayolah apa yang dirasakan" ucapnya

Aku hanya tertawa kecil mendengar pernyataan darinya..

Dia pun membaringkan tubuhnya disampingku, dia mengangkat tanganku dan

"Apa lagi?" Ucapku

"Oh ayolah, aku belum mencapai klimaks ku" ucapnya

Dia pun turun dari ranjang dan berdiri dihadapanku yang tengah duduk di ranjang..