[in mulmed ; Kiera Anderson]
Dimana wanita itu?? Hah CEPAT BUKA PINTU NYAAAAAA....
BRAK..
Kiera?? GumamkuDia berjalan cepat kearah ku dan
Plak..
Plak..
Plak
Dia menampar ku habis habisan..
"Kiera apa apaan kau?? Sudah ku tahu bahwa kaulah dalang dari semua ini!! Kenapa kau menculikku!!!! Teriakku
Plak..
Kieraa..." Desisku
Kurasakan darah yang mengalir di tepi bibirku
"AKU BENCI KAU ROSIEEEEEE!!!!!!" Teriaknya
"AKU BENCI KENAPA KAU HADIR DALAM KEHIDUPAN JASONNNN!!!!!" teriaknya
Kemudian dia menarik kasar rambutku..
"Argh..sa-sakit Kiera" desisku
"Sakit katamu?? Apa kau tahu seberapa sakitnya hatiku saat Jason meninggalkan ku dan kemudian menikah denganmu??"
"Yang ku lakukan ini belum sebanding dengan sakit yang kurasa Rosieee!!!! Teriaknya
"Kieraa.. Jason tak meninggalkan Mu. Dia selalu bersamamu. Da menyayangimu Kiera, dia sayang pada kau sebagai sahabatnya.." ucapku yang merintih kesakitan
"Sahabat katamu?? Kenapa aku hanya di anggap sebagai sahabat hah?? KENAPA DIA TAK MENCINTAIKU? DAN LEBIH MENCINTAI KAU WANITA JALANGGGG!!!!"
"Dengar Rosieeeeee, dulu hanya aku yang ada di hati Jason! Aku yang penyembuh hatinya saat dia diselingkuhi calon istrinya 10 tahun lalu! Namun saat dia kembali ke California dan bertemu kau dia meninggalkan ku dan dia tak pernah kembali!!!!" Ucapnya yang menarik kasar daguku
"Kiera..." Desis ku
"Kiera jangan seperti ini. Kalau Kau seperti ini nanti Jason membenci mu." Ucapku
"Benci??! Ya dia sudah membenciku! Karna kau aku dan dia tak jadi ke London! Karna kau juga dia mulai menjauhi ku!!! Kau brengsek Rosie! Kau brengsek!!!!! Teriaknya kemudian menamparku lagi
"KIERA"...
Tiba tiba Om Jason datang..
"Jason?? Hahahaha, sudah ku tahu bahwa yang mengikuti aku tadi adalah anak buahmu" ucap Kiera
"Kiera, APA YANG KAU LAKUKAN HAH??" Teriak Om Jason dan menarik Kiera dari hadapanku
"Lepaskan tanganku!!!" Teriaknya
"Kiera!!! Kau keterlaluan!! Kau bukan Kiera yang ku kenal!!! Ada apa denganmu hah??" Teriak Om Jason
"Keterlaluan katamu?? Kau yang keterlaluan Jason!!! Kau pergi kau pergi meninggalkan ku dan menikah Dengan wanita jalang ituuuu!!!!" Teriak Kiera
Plak
Tamparan keras mengenai pipi Kiera
"Dia bukan jalang!! Dia istriku!! Kau lupa hah?" Ucap Om Jason
"Kau menamparku Jason?? Lihat Rosiee!! Lihat!!! Dari sekian lama dan kali ini dia tega menampar ku hanya karna kau wanita jalang!!! Aku benci kau Rosieeeeee!!! Aku benci kauuuu!!!!
Tiba tiba Kiera mengeluarkan pistol.
"KIERAAAAAAA!!!" teriak Om Jason
"Kau harus mati Rosie!! Kau harus matiiiii!!!
"KIERAAAAAAA"
"Jangan mendekat Jason!!! Jangan mendekat!!! Atau bayi yang ada diperutmu istrimu akan mati!!!!!" Teriak Kiera
"Kiera.. tolong!! Kau bukan pembunuh Kiera!! Kau sahabatku! Kau salah jika mengatakan aku meninggalkanmu! Kau salah Kiera!! Sampai kapanpun kau akan tetap jadi sahabatku" ucap Om Jason
"Kenapa harus sahabat Jason? Kenapa kau tak mencintaiku?? Kenapa kau tak menikahi ku? Aku mencintaimu Jason!!! Aku ingin kau jadi milikku bukan milik wanita jalang ini" ucapnya
"Dia harus mati Jason!! Dia harus matiiiii" teriak kiera
"Kiera!!! Kalau Kau membunuh nya sama saja seperti kau membunuhku!!! Dan akan kehilangan ku selamanya!!! Apa kau mau? Tolong Kiera!! Lepaskan" ucapku
Kulihat Kiera yang menangis, perlahan dia menjauh tapi masih dengan pistol yang menodong ke arahku..
"Aku BENCI!!! Aku BENCI!!" Teriaknya
Dar...
Sebuah tembakan melayang..
"ROSIEEEEEE!!!!!!" Teriak Om Jason
BRAKK!!!
Tiba tiba Kiera terjatuh??
Tenyata polisi melepaskan tembakannya pada pistol yang di pegang Kiera.
Kemudian polisi langsung menangkap Kiera
"Lepaskan akuuu" teriak Kiera..
"Aku benci kau Rosiee!!!! Aku benci kau!!!"
Kemudian Kiera pun dibawa oleh pihak kepolisian.
"Jason, kau bawa Rosie kerumah sakit aku yang akan mengikuti polisi membawa Kiera" sahut Rey
"Rosieeeeee..." Teriak Jenni yang berlari menghampiri Rosie
"Rosieeeeee?? Rosieee!!!" Teriak Jenni
"Jason.... Rosie tak sadar kan diri" teriak Jenni
"Ayo bawa dia kerumah sakit" ucap Jenni
Kurasakan badanku yang diangkat oleh Om Jason..
***
"Dokter...Dokter..." Teriakku saat tiba dirumah sakit"Dokter tolong istriku!!!" Ucapku
Para perawat pun kemudian membawa Rosie ke ruang rawat.
"Maaf pak, sebaiknya bapak tunggu diluar, kami akan menangani istri Anda" ucap seorang perawat tersebut.
Aku terjatuh lemah ke lantai, aku masih belum bisa membayangkan jika tadi aku tak tiba dengan cepat mungkin Kiera sudah menembak Rosie..
Kurasakan airmata yang membasahi pipiku...
Kenapa semua ini harus terjadi?? Kiera?? Aku tak menyangka kau melakukan hal Setega ini.
"Jason? Bagaimana keadaan Rosie??" Teriak Rey yang baru saja tiba setelah ikut membawa Kiera ke kantor polisi tadi.
"Dia masih dirawat" desis ku
"Rey. Rosieee" tangis Jenni pada Rey
"Dia akan baik baik saja" ucap Rey yang memeluk Jenni
Kemudian dokter keluar dari Ruangan Rosie??
"Dokter bagaimana keadaan istri saya??" Ucapku
"Istri Anda hanya shock, bayi yang di kandungannya baik baik saja. Dia sedang tertidur, Anda bisa menemaninya" ucap dokter tersebut kemudian pergi
Akupun berlari masuk ke ruangan Rosie..
"Rosiee.." gumamku
Kulihat wajahnya yang lebam, mungkin akibat Kiera memukulinya..
" Kau akan baik baik saja sayang" bisikku di telinganya
Jenni tak kalah khawatir nya denganku, dia masih menangis mulai dari menghilangnya Rosie sampai sekarang.
Kurasakan betapa kuatnya jalinan persahabatan mereka.
Tapi kenapa Kiera tak bisa bersahabat denganku??
Mungkin ini yang dikatakan orang lain jika seorang pria dan wanita tak bisa hanya sekedar bersahabat. Pasti jalinan cinta akan terjalin dari salah satu diantara mereka..
***
Selamat membaca..Jangan lupa vote dan coment ya..❤❤
KAMU SEDANG MEMBACA
I Love You "OM". #END
Romance#END (+18tahun) *SEBAGIAN CERITA DI PRIVATE KARNA MENGANDUNG UNSUR DEWASA. FOLLOW DULU BIAR BISA BACA* Rosie yang berumur 20 tahun menyukai seorang pria yang lebih tua darinya. perbedaan usia mereka terpaut 20tahun. Apa jadinya jika ternyata Pria it...