YOU

YOU [Part 4]

Sorry for typo.
Paragraf dengan huruf miring berarti FlashBack.
Happy Reading ^^

..........................☆☆☆☆☆☆.......................

"Pha.... kau antar Yo Pulang" Pha yang mendengar namanya disebut menoleh ke arah Forth, tapi matanya langsung membulat kaget setelah ia mendengar kalimat selanjutnya dari mulut Forth. "Mengantar Yo?" Matanya kini beralih menatap Yo yang sedang terkekeh tak jelas. Yo benar-benar mabuk.  Pha kembali menatap Forth tak percaya.

"Hahahaha.. P'Forth kau salah meminta orang" Ming tertawa setelah tadi sedikit terkejut dengan perkataan dari Forth. Tapi tawa Ming tiba-tiba terhenti saat ia mendapatkan tatapan tajam dari Forth, tunggu apa aku mengatakan hal yang salah? Pikir Ming heran.

Ming, Beam dan Kit terdiam setelah melihat reaksi Forth yang menurut mereka sangat janggal itu.

"Pha. Kau bisa antar Yo dengan taxi, alamat rumah Yo akan aku kirimkan ke ponsel mu"

"Tapi Phi....." protes Ming terhenti saat ia mendapatkan tatapan tajam Forth Lagi.. What The Hell?!! Ming berteriak dalam pikirannya. P'Forth sangat menakutkan pikirnya ia tak mampu berkata lagi.

Sementara Kit dan Beam tetap terdiam, menatap heran Forth.

"Pha cepatlah, sebelum Yo benar-benar tak sadarkan diri" Forth menatap Pha, dan menganggukkan kepalanya untuk meyakinkan Pha.

Pha melihat Forth ragu untuk beberapa saat sebelum memutuskan untuk berdiri dan melangkah mendekati Yo, Pha meraih bahu Yo. Forth yang melihat Pha kesulitan ikut berdiri membantunya, Forth menempatkan Yo di punggung Pha, dan akhirnya Pha bisa menggendong Yo di punggung.

"Tolong jaga baik-baik Yo, P" Pha mengangguk kearah Beam dan dibalas senyuman dari Beam. Sedangkan Ming yang merasa kesal karena Beam membiarkan Yo yang dalam keadaan mabuk pulang dengan orang yang baru mereka kenal begitu saja. Tapi Kit menghentikan apapun yang akan Ming lakukan. Kit menggenggam tangan Ming untuk tetap menahan Ming. Kit yakin Forth memiliki alasan untuk semua ini.

Semua mata dari 4 orang itu terus menatap dan mengikuti Pha dengan Yo di punggungnya menghilang di balik pintu Club.

"Sekarang, Forth jelaskan" Kit melepaskan genggaman tangannya dari ming. Ming terlihat sedikit kecewa tapi kini perhatiannya fokus ke arah Forth setelah mendengar pertanyaan Kit.

"Iya, jelaskan.. jika tidak aku akan menyusul mereka" ming kini sedikit meninggikan suaranya.

"P'Forth aku mohon" Beam meraih tangan Forth. Forth yang mendapatkan tatapan membunuh dari mereka bertiga akhirnya menghembuskan nafasnya berat.

"Dasar teman super Posesif "

"Phiiii!!" Kali ini Ming berteriak.

"Yah!! Ming tenanglah, Pha bukan orang jahat percaya padaku" Forth menatap Ming, ia mencoba menenangkan Ming yang mulai emosi.

"Pha mungkin adalah Satu-satunya orang yang akan menjaga Yo lebih baik dari kalian berdua" kali ini Ming dan Beam mengerutkan dahinya tak mengerti dengan apa yang Forth katakan.

"Sudah ku duga, mereka saling mengenal" Kali ini Beam dan Ming menatap Kit bingung

"Apa maksudmu P? Yo dan P'Pha sudah saling mengenal?" Ming mengatakannya dengan bingung

"Itu tidak mungkin" Beam menambahkan.

"Beam benar, tak mungkin. kita berteman dengan Yo sudah dari kami kecil. Jika Yo mengenal P'Pha. Aku dan Beam pasti mengenalnya juga" Jelas Ming dengan yakin. Sedangkan Beam mengangguk setuju.

"Itu hanya pendapatku" Kit memutar bola matanya, mengambil nafas berat "Kalian terlalu tidak peka, kalian tidak memperhatikan reaksi Yo saat bertemu Pha tadi siang, mereka memang terlihat canggung tapi tatapan mata mereka berbeda. Terutama Kau Fort" jelas panjang Kit dan kemudian menunjuk Forth