Setelah Louis nyanyi, Jessi cuma bisa diem.
Sekarang, Jessi, Niall, Anna, Liam dan Zayn nunggu di depan. Mereka mau makan bersama gitu. Ohya, Louis ngambil mobilnya. Terus Harry juga ngambil mobil.
Jessi gak bisa milih. Ya karena yang nyopir Louis sama Harry satt:))))
Ya gimana lagi, Jessi sama Niall masuk mobil Louis.
Anna, Liam, Zayn masuk mobil Harry.
Selama dimobil Louis, Jessi diem aja. Tanpa berkutik (berkutik atau berkutip seh?) sedikit pun. Dia mainin hapenya. Mainin jarinya. Mainin mulutnya. Sampe akhirnya.
"Ekheemm" Niall ngencerin suasana. Sosoan batuk.
Niall tu duduk di depan, samping Louis yang lagi ngemudi. Sedangkan Jessi, duduk dibelakang. Tepat belakangnya Louis.
Sayangnya gak ada yang respon. Louis pun diem gitu.
"Kacang mahal ya jing,"
Louis ketawa kecil.
"Yaelah," Niall kesel sendiri. "Eh, tadi, lagulu bagus nyet," Niall muji.
"Makasih eaa"
"Iye,"
Diam lagi.
"Btw,"
"Kok lu bisa sih bikin lagu kek gituan?"
Louis ketawa. "Ya bisalah,"
"Pake hati banget ya?"
Louis bingung mau jawab apa.
"Klo gak pake hati gak mungkin sampe nangis gitu," Jessi tiba-tiba ngomong.
"Anjir, lu nangis?" tanya Niall ke Louis.
"Kagakk anjing" jawab Louis.
"Bego, lu pura-pura aja terus" Jessi kesel tuh.
"Kan tadi Jessi bilangnya juga nangis. Bukan nangis. Gue gak nangis, cuma mau nangis aja."
"Lagian, banyak kali yang netesin air mata tadi,""Yaudah sih, berarti ya lagu yang lu bawain emang sukses buat semua di dalem studio ngerasain apa yang lu rasain."
Louis mikir.
"Tumben lu pinter bang," sela Jessi.
"Gue pinter dari dulu."
"Najis,"
"Gue keren kan Jess tadi?" tanya Niall terus ngeliat Jessi.
"Kerenan Zayn ah," jawab Jessi.
"Boong,"
"Gue perlu boong,"
"Ah bangsat,"
Sunyi kembali.
--
Restoran
Semuanya makan dengan lahap. Kecuali Jessi Louis Harry. Ah, mereka. Anna pun ikut-ikutan gak napsu gara2 liat abangnya.
10 menit kemudian, dateng tuh anak kelas 12 lainnya yang ikut ekspektor. Mereka ikut makan.
Terus ya jadi rame gitu. Dan akhirnya. Pada mojokkin Louis Jessi. Biasalah, mereka anak-anak yang kekurangan topik.
"Lou, lagu yang lo nyanyiin asik juga njing," Justin
"Iyaaaa bego. Gue suka banget deh," Meily
"Gua ngefly bangsat" Ellena
"Itu serius buat Jessi sob?" Bobby
Jessi buang napas pas tau Bobby nanya gitu.
Jelas ae gais, lagu yang dinyanyiin Louis itu lagunya sendiri. Isinya tentang loser. Jadi, ngegambarin si Louis yang loser. Yang gak berani ngungkapin perasaannya ke cewek yang dia suka. dan yang jadi greget lagi, Louis always liatin Jessi pas nyanyi. Ya kayak Harry tadi. Bedanya, Louis pake tatapan lembut dan like kesakitan gitu (sakit hati).
Louis gak jawab pertanyaan Bobby.
"Udahlahh, tunggu PJ ae gais," Fery.
Okelah.
--
Bersambung
Dabel apdet gak?
Maapkeun ye, baru pulang nih. Gila ini hari pertama w pms. Trs ada class dance kan yak, yawla. Rasanya gak ada gairah. Pengen duduk atau tiduran aje. Sedih:(
Maaf jd curhat hehe
KAMU SEDANG MEMBACA
ENA NIH? [H.S]
Fanfictionsi goblok emang udah tumbuh besar sekarang. bokep bukan hal biasa untuknya. meski gitu, dia ga suka sama cowok yg sukanya liat bokep. tapi, sekelilingnya tuh udh pada terkena virus 18+. trs yaa, dia sering jatuh cinta. bahkan, dia sempat punya rasa...