ᴛʜᴇ ᴅᴀʀᴋ ʟᴏᴠᴇʀ || ʏᴏᴏɴʜᴜɴ ꜱᴛᴏʀʏ ✓

Chapter 17

Aku berusaha untuk tetap melanjutkan cerita ini....

Karena kemungkinan beberapa chapter lagi akan aku tamatin :)

.
Happy reading
.
.
.

"Sehun?"

Seketika saat itu juga telepon genggam itu terjatuh dari tangannya. Matanya nampak terkejut kaget saat melihat sosok wanita yang berada tak jauh dari hadapannya dengan raut wajah yang Sehun tak mengerti.

"Yo-yoona?" Sehun tak kuasa menahan rasa kagetnya, Yoona melihatnya. Melihat dengan mata kepala sendiri dan tak lupa telinganya begitu sensitif untuk menangkap sesuatu yang mengganjal.

Sehun mengatakan 'saranghae' bahkan hatinya terluka pedih saat mendengar kata sayang yang terucap dari bibir manis sosok lelaki yang telah menemani hidup kelamnnya ini.

"A-aku bisa menjelaskan Yoona"

Sehun melangkah mendekat ke arah Yoona. Tapi Yoona seolah memberi syarat untuk lelaki itu agar tetap berada di tempatnya tanpa niat meninggalkan.

"Aku..........tidak akan mendengar dari penjelasan darimu Sehun-ssi"

Yoona pergi darisana, melangkah menjauh untuk menghindari lelaki yang telah memiliki hubungan dengan orang lain tanpa sepengetahuannya.

"Yoona...tunggu!! Aku bisa menjelaskan semuanya Yoona.. Yakk Yoona" teriak Sehun frustasi saat dirinya berusaha mengejar Yoona namun sayang pintu lift yang dituruni oleh Yoona telah tertutup rapat.

"Sial...."umpatnya.

.

Yoona terus melangkah tanpa memperdulikan orang-orang disekitarnya. Yang menatapnya aneh sekaligus heran.

Sepagi ini ia nampak kusut, mengenakan piyama tidur sambil menangis sesegukan.

Tak menduga jika Sehun telah memiliki hubungan special dengan wanita lain, tanpa sepengetahuannya.

Parahnya ia tidak tahu siapa yang merusak hubungan disini. Apakah dirinya atau wanita itu?

Tapi sayang.. sampai detik ini mereka belum terjalin hubungan serius dengan lelaki itu, tapi mengapa ia begitu marah dan kecewa? Bahkan dadanya teramat sesak saat Sehun menyebut kata sayang pada wanita itu.

Airmata telah membanjiri permukaan wajah Yoona, dadanya begitu sesak dan hatinya teramat sakit ia rasakan.

Ia akui, bahwa dirinya telah jatuh akan pesona Sehun si pria yang dengan tiba-tiba hadir dikehidupannya, membuat hidupnya yang kelam menjadi sedikit berwarna, membawanya pergi dari keterpurukan serta membuat dirinya jatuh cinta yang keduakalinya.

Tapi ia salah, ia mencintai seseorang yang telah memiliki seorang yang dia cintai. Dan hubungannya dari awal memanglah salah, ia tahu itu...

Tapi mengapa disaat Yoona sudah mulai mencintai lelaki itu sepenuh hati kini dihadirkan sebuah fakta yang menyakitkan? Apakah ini adalah pertanda bahwa hubungan mereka memang tak diperbolehkan?

Yoona menghembuskan nafasnya dengan pelan, sebenarnya hubungan ini memang sedari dulu telah salah, ia akui itu karena dirinya harus menerima segala perlakuan Sehun yang makin hari membuatnya melupakan semuanya dan mengingat momen kebersamaan lelaki yang entah berstatus apa dengannya.

Pada akhirnya dialah kembali merasakan sakit yang kedua kalinya.

Dan ia yakin Tuhan sedang menertawakannya...

Menertawakab segala perilakunya yang telah berbuat salah tanpa memikirkan sebab dan akibatnya, jatuh pada perangkap lelaki yang entah asal usulnya seperti apa, Yoona tidak tahu.