I

2.2K 336 22
                                        

Seusainya konser amal yang diselenggarakan oleh BEM Pledis University berjalan dengan baik bahkan sukses, mereka pun menyelenggarakan acara makan bersama.

Soonyoung merangkul tubuh jangkung Mingyu, lalu berbisik, "Eh, cewek yang di rumah lo tadi siapa namanya?"

Mingyu mengerutkan dahinya, "Cewek yang mana? Orang di rumah gue makhluk berbatang semua, kok." jawab Mingyu dengan wajah kebingungannya.

Soonyoung ikut mengerutkan dahinya, "Itu yang pake baju kebesaran, yang nyiapin gue teh masa dia cowok?"

Mingyu menatap datar sang kakak tingkat, "Dia cowok, anjay! Makanya kalau punya mata tuh di buka yang bener, jangan setengah-setengah. Kek kegep coli aja lu, setengah-setengah keluarnya." omel Mingyu tak penting.

Soonyoung memukul kepala Mingyu dengan tangan kanannya.

"Kalo ngomong yang panjang itu berbobot, jangan ampas aja yang keluar!" kesal Soonyoung yang langsung saja pergi meninggalkan Mingyu yang tengah mengelus kepalanya, ternyata pukulan Soonyoung lumayan juga pikir Mingyu.

Sementara Soonyoung tengah memukul pipinya berkali-kali sambil bermonolog, "Najis, nipu banget mukanya. Huweee, gue gamau jadi homo." rengek Soonyoung yang mengaku tidak dapat menghapus bayang-bayang seseorang yang baru saja ia temui tadi pagi.

+++


Kiyong dan Chan kini tengah menatap film kartun kesukaan mereka, Tom and Jerry. Kiyong akan tertawa dan memukul lantai dengan gemas saat Jerry yang jahil tengah di kejar oleh Tom sementara Chan hanya tertawa sambil mengelus perutnya dan berbisik, "Nanti kalau kamu keluar, jangan kayak gitu ya?"

Chan tersenyum kecil. Seokmin menghampiri Chan dan Kiyong lalu menaruh sebuah piring besar penuh dengan anggur dan juga kiwi.

"Nih, dari pada ketawa-ketawa nggak jelas, mending makan ini."

Chan sempat mencibir lalu menyomot anggurnya dan tentu saja Kiyong kita yang manis bersorak bahagia telah disuguhi makanan kesukaannya, tanpa basa-basi lagi ia melahap potongan-potongan kiwi tersebut.

Seokmin mengelus kepala Kiyong dengan sayang, lalu menatap Chan yang sedang memakan anggurnya sambil menonton kartun.

Seokmin mengerjapkan matanya tiga kali, 'Ini kok berasa kayak seorang istri dengan kedua anaknya yang lagi asik nonton tv sambil nunggu suaminya pulang?' batin Seokmin berfantasi.

Suara pintu terbuka pun membuat Seokmin mengalihkan pandangannya dan terpampang lah wajah lelah Mingyu yang tengah menaruh sepatunya di tempatnya.

Mingyu melihat Seokmin yang tengah melihatnya, "Seok, bisa tolong siapin air hangat nggak? Gue mau beberes dulu bentar, capek nih gegara si Soonyoung ngelarang gue pulang jadinya seharian di sana."

Lalu Mingyu pergi ke kamarnya dan meninggalkan Seokmin yang tengah terpaku ditempatnya, lagi-lagi otak Seokmin memikirkan sesuatu yang tidak ia inginkan.

Seokmin bergidik ngeri, "Hiiy, amit-amit!"

Seokmin pun bergegas menyiapkan air untuk Mingyu.

Tbc

Voteuuu💞💞💞

[✔️] The BabyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang