chapter 3

1.1K 21 1
                                    

"Aakhiirnyaa" teriak Rani

"Apaan sih lont, berisik tau" dengus Ani

"Lo kira gue lonte, sampe lo panggil panggil lont lont gitu" omel Rani kesel

"Hehehe"
"Santai kaliiiee"

"Eeh, bentar yaa" kata Rani

"Mau kemana lo" tanya gue

"Ada de penting soalnya,, tungguin gue pokoknya yaa"

***

Author POV 


Di tempat parkir

"Lama banget sih tuh anak" kata Claudia mulai kesel

"Iya nih, mana gue udah laper lagi" adu Ani

"Kita ke kantin aja yuk, ntar baru telpon sih Rani suruh nyusul kita ke kantin aja" ajak Claudia

"Yaudah yuk"

***

Di kantin

"Apaan sih nih,, kok rusuh banget sih disini. Kaya di pasar aja" omel Claudia

"Gak tau, tuh tanya aja sama anak-anak yang lgi kumpul itu aja" usul Ani

Claudia yang sangat penasaran tentang keributan apa yang ada di kantin, menghampiri kerumunan para perempuan yang sedang berbisik dan sesekali berteriak histeris itu.

"Permisi. Gue boleh tanya gak. Ini ada apaan sih sampe ribut kaya gini?" Tanya Claudia sopan

Selain harus merubah penampilan mereka agar menjadi cupu, mereka juga harus merubah kebiasaan berbicara mereka agar keliatan persis seperti nerd pada umumnya.

"Lo siapa". Bukannya menjawab perempuan yang memakai kameja lengan panjang berwarna pink dan memakai rok hitam di atas lutut itu, malah balik bertanya sambil memperhatikan wanita yang ada di depannya ini.

"Sa..saya murid baru di sini" Entah kenapa Claudia menjadi gugup saat ini

"Ohh,, murid baru toh"
"Di sana itu ada cewek yang gak tau malu, yang dengan PDnya minta kenalan sama David" kata perempuan itu sinis

"Siapa"?
"Dan siapa David"?

"Aah, males gue ngejelasin sama orang cupu kaya lo. Mending lo langsung kesana aja deh" ucap perempuan itu sombong

"Yaudah makasih ya" balas Claudia sopan

"Udah" tanya Ani

"Kita kesana aja yuk. Perasaan gue gak enak nih" ajak Claudia sambil menunjuk kerumunan orang-orang

***

"Seharusnya loh itu sadar diri dong. Masa cewek cupu kaya lo berani minta kenalan sama David" ucap salah satu perempuan disitu

"E..emang ke..napa"
"Gue cuma mau kenalan aja kok" ucap perempuan yang terduduk dilantai dengan baju basah akibat tumpahan jus lemon

"Hahahaha" tawa semua orang yang ada di kantin

"Lo seharuanya sadar dong"
"Lo siapa dan David itu siapa"
"Lo cuma murid baru yang cupu dan berani beraninya elo datang buat minta kenalan sama David, yang jelas jelas anti sama rakyat jelata plus orang cupu kaya lo" ucap gadis yang berdiri di samping laki-laki yang menjadi topik bahasan

"Astagaa Ran, lo gak apa apakan?" Tanya Ani khawatir

"Lo kok bisa kaya gini sih" sambung Claudia yang juga tak kalah khawatir

"Gak kok. Gue gak apa-apa"
"Kita pulang aja yuk" balas Ani

"Oh...ow"
"Ternyata bukan cuma satu ya" sindir perempuan yang tadi menumpahkan jus ke baju Ani

"Siapa maksud lo"
"Elo yang udah buat sahabat gue kaya gini" tanya Claudia yang mulai terpancing emosi

"Hahaha"
"Lo emang gak kenal gue"
"Emang susah ya ngomong sama orang cupu kaya lo. Lagian jangan salahin kita dong"
"Salahin tuh teman lo yang gak punya urat malu itu" katanya lagi sambil menunjuk Rani yang sudah menunduk akibat malu

"Eheem" terdengar deheman dari seorang pria

"Gue bosan liat semua drama ini. Jadi tolong gak usah buat drama lagi disin" kata pria itu sambil melirik Rani dan berjalan melewatinya keluar dari kerumunan yang menyesakannya

Tanpa mereka sadari, ada dua pria yang dengan senyum jahil sedang memperhatikan kekacauan itu

I Love You But I Hate YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang