Sekarang, Brian sudah ada di samping ku, kami pun berjalan bersama menuju kelas sambil bercengkrama.
"adinda, kau ada acara malam ini?" Brian bertanya kepada ku, "Hmm ada, aku akan menghadiri pesta teman ibuku, karena dia tidak bisa datang, maka aku akan mewakili nya, dan tentu kau akan ikut bukan firda?" tanya ku sambil menatap fird penuh harap, "baiklahh, asal kau janji kau mau aku dandani, setuju?" "Hmmm, iyaiya" "yasudah Brian, kami harus pulang" "ya baiklah" "sampai nanti" "sampai nanti"
waktu menunjukan pukul 17.00 waktu London.
"adinda, apa kau lupa sesuatu?" tanya Firda
"Hmmm, sepertinya tidak.." jawabku sambil terus memakan cemilanku tanpa menengoknya.
"Kita ada pesta pukul 18.30 nanti!! ayo bersiap!!" serunya
"Oh iya ya? baiklah" jawabku sambil mengikuti nya menuju kamar.
"adinda, duduk disini" kata firda dengan nada memerintah, dia memintaku untuk duduk di depan meja rias
"Untuk apa?" tanyaku heran
"tentu untuk dandan! cepat" jawabnya, dengan lagi lagi nada yg memerintah
"baiklah" aku pasrah
To be continued .....
