Interview dadakan yang akan dilakukan oleh Hip Hop Team ternyata direquest oleh salah satu majalah ternama Korea. Kebetulan Hip Hop Team memang baru mengeluarkan single terbaru mereka, dan popularitas Mingyu, S.coups, Wonwoo dan Vernon semakin melejit. Mingyu yang akan mulai syuting drama pertamanya, Vernon yang sering banget diundang di variety show, begitu pula dengan S.coups, dan Wonwoo.
Mungkin karna itulah Pledis terpaksa menerima permintaan interview mendadak kepada unit asuhan mereka itu.
"S.coups-ssi... sebagai leader apa kau tahu semua rahasia member-membermu?" setelah interview dimulai dengan pertanyaan terkait single mereka, kali ini orang yang mewawancarai mereka mulai menanyakan hal-hal di luar itu.
"Eng..." S.coups tertawai kecil menanggapi pertanyaan itu, "Tentu saja... kami sudah bertahun-tahun bersama kurasa para member pasti akan menceritakan semua rahasia mereka kepada member-member lain. Kalau pun ada yang sangat privasi... kurasa aku sebagai leader, adalah pilihan yang tepat bagi mereka menceritakannya..."
"Jadi... kau yakin tidak ada member yang menyimpan sebuah rahasia darimu dan dari member lain?"
S.coups mengeryitkan dahinya, "Maaf, tapi pertanyaanmu seakan-akan ada member yang berbuat seperti itu..."
S.coups dan ketiga member lain saling melirik. Manajer Kim pun peka dengan suasana interview yang tiba-tiba berubah. Dia segera menghampiri pihak majalah, lalu membisikkan sesuatu kepadanya. Mungkin Manajer Kim mengingatkan agar pertanyaan yang ditanyakan lebih tertuju kepada single yang sedang mereka promo.
Bukankah itu tujuan dari interview ini?
"Lalu... Wonwoo-ssi..."
"Ne!" jawab Wonwoo semangat.
"Kudengar lirik yang kau buat di single terbaru kalian adalah yang paling puitis dari member hip hop lain. Apakah lirik tersebut berasal dari pengalaman pribadimu?"
"Eng... kalau kau bilang lirikku puitis mungkin karena aku senang membaca buku. Jadi masalah kosakata aku lebih menguasai dari mereka..."
"Ya. Aku setuju..." jawab Mingyu. "Tapi tetap saja lirik Inggris, Vernon nomor satu..."
Dan mereka berempat pun tertawa. Wonwoo pun melanjutkan jawabannya, "Tentang apakah lirik itu kubuat berdasarkan pengalaman pribadi atau bukan... aku menjawab ya. Lirik itu kubuat atas perasaanku pada semua Carat... yang menjadi sumber kekuatanku selama empat tahun ini..."
"Yoksi... kau pasti sangat mencintai fansmu ya?" tanya wartawan itu lagi.
"Dangyeonhaji... semua member juga pasti begitu..." jawab Wonwoo santai.
"Lalu... adakah salah satu fans yang secara spesifik menarik perhatianmu akhir-akhir ini?"
"Ne?"
"Eng... maksudku... mungkin ada salah satu fans yang menarik perhatianmu dan... sering kau kunjungi diam-diam setiap malam?"
Wonwoo terdiam. Ditatapnya senyum smirk wartawan yang mengajukan pertanyaan mengejutkan barusan. S.coups, Mingyu dan Vernon segera melirik manajer mereka agar melakukan sesuatu.
"Maaf, tapi kurasa pertanyaanmu sedikit tidak masuk akal..." kata S.coups. "Bisa kita bahas tentang single kami saja? Bukankah itu persyaratan yang kami ajukan sehingga Anda bisa mewawancarai kami mendadak begini?"
"Tidak. Kita hentikan saja interview ini..." kata Manajer Kim. Dia pun memberi kode ke staffnya untuk segera membawa Hip Hop Team masuk ke dalam ruangan.
"Manajer Kim, perjanjiannya kita interview 30 menit bukan?" protes orang yang mewawancarai Hip Hop Team begitu para member masuk ke dalam ruangan.