Tinggal beberapa part lagi, kamu season 2 akan tamat. Yeayy 😘
...
Athan menunggu Prilly dengan perasaan gelisah. Kakinya tak berhenti mengetuk lantai, pasalnya Prilly sudah lebih dari 25 menit tidak kembali.
Sedangkan Kevin sudah pamit untuk masuk ke dalam stand boneka sejak 10 menit yang lalu."Athan, ssh."
Athan menegakkan kepalanya cepat, dilihatnya Prilly memegang kepalanya dan penuh keringat.
"Sayang, hei are you okay, by?"
"Sakit, aku mau pulang."
Athan segera merangkul erat bahu Prilly dan berjalan cepat menuju tempat parkir. Perasaan khawatir semakin membuncah ketika Prilly meringis memegang kepalanya.
"Sayang, tenang, ada Athan disini." Athan membisikkan kata-kata dengan lembut di telinga Prilly, membuat tunangannya itu merasa tenang setelahnya.
Prilly memilih memejamkan matanya selama perjalanan pulang, tak ada yang bersuara di dalam mobil. Athan pun memilih diam meskipun banyak sekali pertanyaan yang ada di dalam hatinya.
Tangan Athan terulur mengusap lembut pipi gembil Prilly. Prilly yang awalnya terpejam, kini membuka matanya begitu merasakan usapan lembut dari tangan kekasihnya.
Senyuman manis Athan menghangatkan hati Prilly.
"Tenang ya, tidur gih. Bentar lagi kita sampe rumah."
Prilly menurut, dia memejamkan matanya dan berusaha menghilangkan ingatannya tentang kejadian di Mall.
"Sayang." Athan mengguncang bahu Prilly. "Sayang, kita udah sampe rumah."
Prilly menggumam. Athan tersenyum kecil melihatnya. Perlahan, Athan menganggkat Prilly dan menggendongnya ke dalam rumah.
"Aku takut kehilangan kamu."
Athan berbisik kecil, memberi kecupan lembut di kening Prilly dan membawanya masuk.
...
"Halo, Bang."
"Halo, Than. Iya kenapa?"
"Jadi balik besok?"
"Iya, gua kabarin besok. Prilly gimana? Baik-baik aja?"
"Dia lagi istirahat. Ali kemaren kesini. Gua rasa dia sering ke rumah ini bang."
"Gua yakin dia belum nyerah, jaga adek gua, Than."
"Iya bang, pasti. Gua liat Prilly dulu ke kamar ya bang."
"Oke, thanks Than."
Athan memutus sambungan telfonnya, melangkahkan kakinya menuju lantai atas dimana Prilly tidur.
Dia mendudukkan tubuhnya di atas kasur Prilly, memperhatikan wajah damai tunangannya yang sedang tertidur lelap.
Perasaan takut akan kehilangan Prilly membuncah, banyak pertanyaan yang ingin dia tanyakan pada Prilly. Pasti ada sebabnya kenapa Prilly seperti tadi.
Tangan besarnya tergerak mengelus puncak kepala Prilly. Merasa terganggu, Prilly mengerjapkan matanya. Hazelnya menangkap sosok lelaki yang kini tengah tersenyum ke arahnya.
"Kok ngintip aku tidur sih?"
Suara khas bangun tidur Prilly membuat perut Athan tergelitik. Dia menggigit bibir bawahnya.
"Aku jagain bidadari."
"Gombal ah."
Prilly memejamkan matanya lagi, memeluk perut Athan yang kini duduk di sampingnya. Kepalanya ia letakkan di atas paha Athan. Tak sungkan Athan mengelus rambut coklat terang milik tunangannya itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kamu Season 2
Fanfictionmereka memulai dengan kisah yang hampir sempurna. kebahagiaan , kesedihan sampai semua cobaan mereka hadapi. hingga kini mereka menemukan cobaan kembali saat pertama kalinya mereka mendapatkan kebahagian yang melengkapi kehidupan rumah tangga merek...