Dream in a Dream | Mark Lee [✔]

0.3-New School

"AAAAAAAA" Lian membuka matanya panik, "Huft... hufff...hufff"

Lian menyeka keringatnya, "Buset mimpi apaan tuh seremnya ga ketulungan" Ia mengedarkan pandangannya ke seluruh penjuru di kamarnya, "Tadi yang narik gue cem Sadako tuh siapa sih?"

"Mark... Hm... Mark Lee gitu?" gumamnya.

tak tak tak

kreekkk

"Lian, mimpi buruk?" tanya wanita paruh baya yang sedang jalan menghampiri Lian

"Hng iya mah, ada setannya"

"Terus setannya gaul lagi bisa nulis surat" candanya ke wanita yang sudah merawatnya dari kecil itu

"Apaan sih, itu tuh akibat kebanyakan ngayal" sindir mama Lian sambil mengacak acak rambut anak gadisnya itu pelan

"Ih mama, aku kan kreatif, makanya banyak ngayal"

"Ada-ada aja kamu, udah sana cepet siap siap, kan mau ke sekolah baru, biar gak telat"

Lian baru pindah dari Jeju ke Seoul karena papanya dipindah tugaskan, dan sekarang hari pertama dia sekolah di sekolah barunya.

"Sekolah? Lah mah, sekarang kan minggu?"

"Lah kan emang minggu?"

"Loh terus kok aku disuruh se-----"

"Minggu dikurangi 4 hari" jawab mamanya sambil senyam senyum gak jelas ke Lian

"Mah,,, plis,,,,,,,,,"

Sekarang Lian udah ada di sekolah barunya, dan dia kebingungan bolak balik cari kelas dia dan gak neomu neomu...

eh maksudnya gak nemu nemu,

inilah akibat dari sekolah yang kegedean, bangunan udah tingkat 3, ada lapangan basket, voli, kantin cem restoran, ada gedung banyak banget, parkiran segede gambreng, dll,dsb,dst.

Lagian mau nanya ke orang tapi Lian gak berani soalnya prinsipnya bukan malu bertanya, sesat di jalan, tapi

'Malu bertanya, ya gapapa tinggal cari sendiri aja'

 yaudah iya terserah.

Akhirnya Lian milih buat ke kantin dulu, katanya mau ngeteh sambil bertapa kelasnya di bangunan mana

Lian udah duduk sendirian di kantin sambil merem dan berfikir...

tiba tiba ada yang nepuk pelan pundaknya dan nanya,

"Kak, aku boleh ikut duduk disini gak?"