Mark sedang makan di meja makan, sedangkan Lian sedang belajar untuk ulangan besok. Tapi yang dipikirin bukan buku sekolahnya. Malah buku diary nya Mark.
Gadis itu meletakkan pensilnya kasar dan mengacak rambutnya frustasi, "ARGHH KALO KEK GINI MANA BISA FOKUS GUE"
Mark kaget dan langsung berlari ke arah Lian.
Jangan lupa bawa piring makannya.
Lelaki itu mencari posisi yang nyaman disebelah Lian, "Kenapa kak? kaya gembel gitu"
Lian mendecak dan langsung beralih mengambil diary itu, "Mark, buku ini lama lama bisa bikin gua gila"
Mark langsung menyambar buku itu, "Lah kenapa? Cuma buku biasa, sama sama isi kertas juga noh kayak buku paket"
"GUE SERIUS SAYANG" tapi ini ngomongnya emosi kayak singa mau makan mangsanya
"aduh takut, iyaiya anehnya kenapa?"
Lian membuka halaman buku itu yang tadinya tertulis dengan sendirinya, "INI KETULIS SENDIRI ANJIR"
Mark mengambil buku itu dari tangan Lian, "Maksudnya?"
"itu bukan gue yang nulis. Ketulis sendiri Mark, ANEH BANGET"
"Ketulis petunjuk tentang apa yang akan terjadi, udah terbukti bener"
"Sama hal yang kita lakuin bareng Mark, semuanya ketulis. Dibuku ini" katanya sambil menunjuk nunjuk buku itu.
Ekspresi lelaki itu tampak biasa saja, "Ya kayak halaman pertama yang ada foto kita kan?"
"Lo kok tenang banget sih Mark?"
"Yah...."
Gadis itu merampas diary itu dari tangan Mark dan menutupnya kasar, "Jujur, lo tau sesuatu kan?"
"Gue jadi ga tenang gini, Mark"
Mark menggenggam tangan Lian, "Oke kak ini demi kamu, ga tega liat kamu ga tenang kayak gini"
"Buku itu...
dari masa depan"
Kalo kayak gini yang ada Lian makin gak tenang.
gue nulis apaan sih yaLord :(
KAMU SEDANG MEMBACA
Dream in a Dream | Mark Lee [✔]
Fanfiction"Lah? Dia kan yang ada di mimpi gue?" Yesterday is today, today is yesterday. ©2017 stronyehed