You Belong With Me

13. Love?

"Teme!"

Sasuke menerima bola dari Naruto dan langsung menggiringnya ke ring. Ia memasukkan bola dengan mulus ke ring. Dan saat itu juga wasit meniup peluit tanda pertandingan sudah selesai.

"Yaah kami kalah~ Kau curang Sasu. Kau terlalu hebat, huft," ujar Deidara yang tadi bertanding dengan Sasuke.

Sasuke tersenyum tipis. "Yah. Ternyata kau payah."

Deidara memberenggut. "Itachi! Adikmu ini menyebalkan sekali!" serunya dengan tangan terlipat di dada.

Itachi menghampiri mereka. "Yah, tapi kau tetap masih kalah satu lawan satu melawanku, Sasu," ledek Itachi dengan seringai tipisnya.

Sasuke hanya mendecih lalu mengalihkan pandangannya. Sakura dan Gaara disana. Duduk dibangku yang biasa ia dan Sakura duduki dulu. Mereka sedang mengobrol sambil bercanda tawa. Ini membuatnya kesal. Tangannya terkepal tanpa sadar.

Tempat itu sudah bukan milikku lagi. Tidak. Itu masih jadi milikku. Sekalipun direbut, akan kurebut kembali. Tunggu saja.

Pemuda onyx itu langsung membalikkan badan menghampiri Naruto yang sedang memainkan ponselnya. Itachi mengikuti arah pandang Sasuke sebelumnya. Ia jelas sekali melihat adiknya itu sedang kesal tadi. Dan tersenyum tipis ketika pemuda dua puluh satu tahun itu tahu alasannya. "Sakura ya.."

"Eh? Kenapa?" Deidara menoleh ketika samar-samar mendengar temannya itu bersuara disebelahnya. Tapi Itachi tidak mengatakan apa-apa dan langsung bergegas menghampiri Sasuke. "Haah, gak adik gak kakak sama aja," sungut Deidara kesal lalu menyusul Itachi.

Itachi duduk diatas Sasuke dibangku penonton yang sedang meneguk air minumnya rakus. "Aku tak tahu Sakura sudah punya pacar." Pemuda berambut panjang hitam dikuncir itu berujar.

Sasuke tak membalas perkataan kakaknya. Ia lebih memilih diam. Sampai kedua orang itu lewat didepan mereka. "Oh, Sakura!" sapa Itachi. Ia mengangkat sebelah tangannya pada gadis berambut soft pink itu.

"Ah, Itachi-nii!" balas gadis itu riang. Ia menghampiri Itachi, diikuti Gaara. "Sedang luang?" tanya Sakura setelah jarak mereka cukup dekat.

"Begitulah." Pemuda bermarga Uchiha itu melirik Gaara yang sedang berdiri diam disamping Sakura. Gadis itu mengikuti arah pandang Itachi. "Ah, aku lupa memperkenalkannya, ini Gaara-kun nii-san, Gaara-kun ini Itachi-nii," ucap Sakura sambil menunjuk Gaara pada Itachi dan sebaliknya.

"Itachi, kakak Sasuke." Pemuda onyx itu menjabat tangan Gaara sambil tersenyum ramah. Dibalas dengan Gaara yang melalukan hal yang sama. "Gaara Sabaku, pacar Sakura." Pemuda beriris jade itu sekilas melirik Sasuke yang sedang memalingkan wajahnya, enggan menatapnya dan Sakura.

"Oh, Sakura sudah punya pacar?" tanya Itachi.

"Mm.. begitulah," jawab gadis itu kikuk. Itachi melirik Sasuke. Pemuda itu masih enggan berbicara. "Um.. nii-san, aku duluan ya," pamit gadis itu yang langsung mendapat anggukan dari Itachi. Ia melambaikan tangan singkat sebelum benar-benar pergi.

Naruto menatap sahabat ravennya. "Teme," panggilnya. "Kau harus berusaha lebih, kawan." Sasuke menyembunyikan wajahnya dengan kedua tangan. Mendesah.

"Kelihatannya mereka cocok," ujar Itachi.

Sasuke bangkit dari tempatnya, menyampirkan tasnya dibahu. "Mau kemana kau?" tanya Itachi.

"Pulang," jawabnya singkat.

"Tunggu, Sasu! Aku ikut," ucap Itachi lalu cepat cepat membereskan barang bawaannya.