Hari ini hari senin, Lisa sangat malas membawa mobil sehingga Eonninya yang membawa sedangkan dia menjadi penumpang di sebelahnya.
"Eonni~"
"hm"
"hukum Mino membersihkan club latihan~" mintanya dengan nada manja."Mwo?" Tanyanya CL heran
"Mino jahat kau tau, dia harusnya membawa Ji Oppa pulang bukan malah menyerahkanku, kau harus menghukumnya Eonni jebal~ " keluhnya lemas."ah, kau mengancamnya kemaren?"
lisa mengangguk "Eonni bantu aku, aku sedang dendam kepada Mino"CL hanya menggelengkan kepala heran, kenapa Mino selalu di marahi dan di jadikan ujung tombak kekesalan Lisa? jawabannya tentu karna dia adalah makhluk pertama yang bisa mengalihkan Jiyong darinya dan mungkin kemaren gagal alasan kedua karna pasti soal minggu kemaren CL menyebut nama mino.
"Eonniiiiii~" rengeknya lagi
"kau harus mengancam Mino lisa ya"
"kau tau caranya.?"
"culik saja Jhonny"
"Jhonny??" Heran lisa
"siapa jhonny jhonny itu apa mino Gay OMO?""Pabo!" CL menjitak kepala Lisa.
"yak.... Yak aku hanya bertanya" kesalnya dan mmegangi kepala yang aga ssedikit sakit
"Jhonny, kucing milik mino"
"ah... aku tau hehe" ini suara licik Lisa jadi dia bisa mengancam Mino, jika Mino membuatnya kesal lagi."sudah sampai kau ada kelas pagi bukan?" Tanya CL
"Ne, ada kelas kang-saem ahhh menyebalkan aku harus buru buru" Lisa mengambil tasnya yang ada di belakang jok mobil dan langsung berjalan menuju kelasnya.
"Lisa ya.." Ini suara khas Jenni dia tersenyum dambil menggandeng Taeyong
'Pamer' pikir lisa, dia tau Jenni mau pamer karna lihatlah Jenni hanya menyapa lisa sambil melambaikan tangan dan setelah itu berjalan melaluinya.
"ku doakan kau putus!" Teriak Lisa masa bodo dengan Jenni yang teriak dan di bales tawa oleh Lisa.
"gadis itu, dasar tak ku restui kau menjadi Kwon bangsat!" Teriak Jenni kesal.
"est.. Tidak boleh bicara kasar" ini suara lembut Taeyong dan Jenni hanya tersenyum dan meringis
"Apa Lisa beda kelas denganmu?" Tanya Taeyong"dia sedang ada kelas pagi, mungkin dia masih kesal kemaren aku meninggalkannya.. nanti akan ku tlaktir dia" jawab Jenni di akhiri senyum yang cerah.
Setelah sampai kekelas, Lisa duduk di sebelah Mino, ah sialnya Mino lupa kalo kelas pertamanya ada Lisa dan di sebelahnya juga ada Hanbin, ini kesialan ke-1 di antara mereka.
"pagii Lisa" basa basi Hanbin, Lisa langsung mendelik di sambut dengan senyuman ramah oleh Hanbin.
"pagii katamu hidung besar..." Ketus Lisa "kau membuat pestaku kemaren hancur Kim" kesal Lisa melotot ke arah Hanbin, Mino hanya tersenyum senyum mendengar ucapan protes Lisa.
Lisa adalah type orang yang sangat sulit Move on apa lagi kesialan itu di akibatkan oleh orang terdekat.
"kau juga Song Mino, kau membuatku hanya makan chiken di apartmen Jiyong oppa, kau tau padahal aku sudah memesan red wine.. huhuuu red wineku" tutur lisa sambil pura pura menangis dengan kepala tertunduk ke mejanya.
Hanbin dan Nino saling pandang dan menyalahkan masing masing, setelah itu tangan Hanbin mengelus puncuk kepala Lisa.
"nanti akan ku tlaktire red wine sepuasmu" ucapan Hanbin membuat Lisa semangat dan bangkit menatap hanbin dengan aegyonya.
"Jinja?!" Tanyanya penuh semangat Hanbin mengangguk, pura pura tak melihat aegyo Lisa.
"jangan memasang seperti itu pada Namja yang pernah menaruh hati padamu bodoh" tutur Mino, Lisa langsung menengok Mino.
"WMO?!" Herannya
"agh kau itu pura pura bodoh apa?" Tutur Hanbin merasa gemas, sudah menginjak bangku kuliah tapi Lisa tetap saja tidak peka.
"kau, aku masih dendam padamu Mino ya.. kalau kau melakukannya lagi akan ku potong semua bulu Jhonny arasseo!" Keal lisa aga berteriak di akhir kalimat.
Mino kaget dari mana Lisa tau kucing manisnya, setengah nyawa Mino ada di dia hancur sudah Mino.
"kau tau dari mana?" Tanya Mino sok tegar pura pura tak apa apa "jangan sok tau, seperti mengenal jhonny saja"
"jangan berakting kau tau aktingmu sangat K.U.N.O dan jangan sok tegar aku tau kau sangat menyayangi Jhonny kucing manismu itu, dari pada menyayangi Irene" jelas Lisa sambil menekankan kata kuno.
"kalian sudah datang?" Kali ini namja berlesung pipit itu tersenyum dan duduk di depan Lisa.
"Lisa ya, Jungkook meminta id linemu" ucap Namjoon, Lisa mengangguk
"kau punya kan? Tak apa kasihlah" ucapnya enteng"yeoja pabo!" Desis Mino acuh dan memalingkan wajah, sedangkan Namjon yang mendengar itu hanya tertawa kecil sambil mengangguk mengerti ucapan Lisa.
'bangun saja semua menara hati buat Namja Namja, setelah itu kau nuklir dan duarr.. dasar Yeoja tidak peka' gumam hanbin dalam hati.
🍁🍁🍁
Flasback On
"Lis aku mau ngomong" ucap Namja yang dengan gagahnya membawa 1 ikat bunga mawar kuning dan 1 boneka little pony di depannya sambil bersujud.
"bii ada apa.? Ah.. littleponyku lucunya~.." ucap Lisa sambil meraih boneka little pony yang ada di tangan kiri hanbin, hanbin tak memberikan
"dengerin dulu" pinta hanbin, lisa terdiam menyetujui kemauan hanbin."Lisa I love you, aku sayang sama kamu.. kamu mau jadi pacar aku?" ucap hanbin tulus.
Mata lisa berbinar binar bukan karena ucapan hanbin melainkan boneka yang ada di tangan hanbin.
Dengan sigap Lisa langsung mengambil boneka itu."Ih gak lucu tau gak sih bii..... ini little pony, aku ambil ya... sana main drama sama jenni aja" jawab lisa sambil tersenyum setelah mengambil boneka yang hanbin kasih.
"Yak aku serius pabo!"ucap Hanbin aga teriak, Lisa hanya melambaikan tangan kepada Hanbin tanpa menoleh sedikitpun menunggalkan hanbin
poor you hanbin
sialan! ternyata nasibnya sama dengan Junhoe batin Hanbin'Kenapa gadis itu tidak berperasaan' gumam Hanbin sambil memandang bunga yang ada di tangannya.
"Bunga yang tragis" lanjutnya, ia hanya mengikuti Lisa dari belakang dan membuang buket bunga yang sengaja ia beli tadi.
Nasibnya sama dengan Junhoe, jadi yah .. mau gimana lagi Lisa adalah Lisa pikirnya.
Flasback Off
Setelah itu cukup sudah Hanbin mengejar Lisa karna Hanbin tau, Lisa hanya menganggapnya teman, sahabat dan orang terpenting tapi bukan kekasih.
Pelajaran pertama selesai, Lisa memebresjan buku bukunya dan bersiap siap untuk pergi, tapi sebelum pergi dia ingin 1 manusia itu kesal Lisa tersenyum ke arah Mino.
"bye bye jhonny" ledeknya, Mino hanya mendengus kesal ia setelah itu menelfon Jin-Woo
"Yak.. Kim Jin-woo, siapapun jangan biarkan orang berkunjung ke apartment kita.. ingat siappaun.! Terutama LALISA LEE INGATTT... !!" ucapnya memerintah dan mematikan telfonnya.
Lisa hanya tertawa sambil melambaikan tangan menuju pintu keluar.
Namjoon dan Hanbin hanya cekikikan melihat Mino di ledek habis habisan oleh Lisa,
"sepertinya kau harus menjaga Jhonny'mu itu Mino ya" ucap Namjoon sambil menepuk pundak Mino setelah itu pergi.
"benar kata Namjoon kau harus menjaganya.. kau tau Lalisa memiliki 1000 bayangan" tuturnya lalu pergi mengikuti Namjoon.
"kaliannn membelanya hah.. sulit di percaya.. kenapa adik dari chairin noona seperti itu padaku" gerutunya setengah berteriak Namjoon dan Hanbin hanya tertawa di luar sana.
"manusia brengsek!" gumam mino sambil mengambil tas'nya kasar.
Tbc🥀
KAMU SEDANG MEMBACA
CRUSH.!!
Fanfiction[END 2017 - On Prosess Revisi ] "Jangan pernah menyukai gadis itu, kau akan menyesal" Song Mino "Dia gadis yang jahat menolak ketampanan ku" Kim Hanbin "Saat usia 14th aku menyatakan perasaanku tapi ia malah menangis" Koo Junhoe "Kenapa tidak jadia...