🍁21

1.9K 171 0
                                    

Lisa terbangun tapi di sisinya bukan jiyong melainkan mino.

"Kemana ji oppa.?" Heran lisa matanya masih terpejam setengah.

"Dia sedang ada urusan nona manja, nanti dia juga kembali" jawab mino

"Yang lain mana.?"

"Jenni sudah pergi, yoon dan hoon juga sudah pergi, junho sedang membeli makanan untuk kita.. hanbin di depanmu" tunjuk mino, lisa duduk ia masih belum sadar di depannya ada kekasih hanbin.

"Hai lis" sapa naeyon.
Lisa tersenyum lalu melanbaikan tangan.

"Bob, jisoo mana.?" Tanyanya setelah melihat bobby sedang bermain game di ponsel.

"Jisoo sedang menemani ibunya ke salon, undanganmu aku sudah terima.. kau mau hadiah apa.?" Tanya bobby matanya masih fokus dengan layar ponselnya.

"bawakan aku wine -

"Tidak!" Bobby menjawab setelah meletakkan ponselnya.
Lisa mencerubutkan bibirnya.
"Mintalah yang lain, seperti "bobby oppa, nyanyikan sebuah lagu untukku, ne" " nada bicara bobby yang di buat buat dengan aegyo membuat lisa ingin muntah.

"Berhentilah menjijikan seperti itu bibimbab.!" Kesal lisa melempar keripik singkong ke arah hobby.

"Kau sudah bangun" junho yang baru membeli makanan melihat lisa, jinan langsung duduk di sebelah bobby.

"Lisa, masih di sini tadi aku lihat jiyong hyung keluar dengan yeoja" ucapan jinan membuat mata lisa melotot, mino langsung melempar botol minuman pada jinan.

"Apa ada yang salah, dari ucapanku.?" Heran jinan.

"Yeoja siapa.?" Tanya lisa.

"Jangan dengarkan jinan, ji-hyung sedang bertemu Taeyeon eh-" mino akhirnya mengakui ia merutuki dirinya sendiri.

Lisa mendelik "Taeyeon.?" Herannya mendekat kearah mino. "Kau membohongiku"

"Baiklah bailah, Taeyeon noona ingin meminta bantuan revisi lagu ke ji hyung"

"Sepertinya ulangtahunku aku batalkan saja" gumamnya ia tertidur di sisi kiri arah mino.

"Kau jangan berlebihan, yeoja manja, undanganmu sudah kau sebar" tegur mino.

"Mino oppa, antarkan aku membeli cake yang di sebrang jalan, kajja" ajak lisa memohon, mau tidak mau mino harus menuruti gadis manja yang sedang merajuk ini.

Mereka baru keluar dan hendak memasuli lift , seseorang keluar dari lift menatap heran kedua orang yang hendak masuk ke lift.

"Mau kemana?" Tangan lisa di tahan oleh orang yang baru keluar dari lift, lisa cuma menggibaskan tangan orang itu dan mengkaitkan dengan tangan mino.

Pintu lift cepat cepat lisa tutup karna enggan melihat orang yang menatapnya heran di balik lift lantai hanbin.

"Kenapa dengan lisa.?" Pikirnya ia lalu masuk kedalam apartment hanbin.

"Kemana lisa dan mino pergi.?" Tanya jiyonh to the poin.

"Lisa ingin membeli cake yang ada di sebrang jalan" jawab jinan matanya masih menonton telefisi yang menayangkan reality show.

"Jinan keceplosan mengatakan kau mendatangi Taeyeon dan mino malah melanjutkannya, sepertinya nona manjamu merajuk hyung" ucap jun, hanbin hanya mengangguk ia tak perlu menjelaskan panjang lebar karna jun sudah mewakilinya.

Sebelum jiyong marah jinan sudah meringis sambil minta maaf, "minahe hyung, sungguh aku tidak tahu"

Jiyong hanya mendengus kesal , ia harus membujuk lisa lagi.

🍁🍁🍁

Mino yang masih setia menemani lisa duduk di cafe sebelah toko cake yang lisa ingin beli.

Harusnya mereka membeli cake lalu langsung pulang lagi ke apartment hanbin.
Tapi lisa merengek meninta ingin memakannya di cafe sambil menikmati caramel late.

"Kau marah pada jiyong hyung dan menjadikanmu pelarian, Tsk.. nona manja aku dalam masalah sekarang kau tau"

"Aku hanya memintamu menemaniku sebentar, pelit sekali sih... " jawabnya.

"Ne, baiklah.. apa kau tau jiyong hyung dan Taeyon nona hanya sebatas teman seperti Chairin nona dan jiyong hyung, Lalisa"

"Aku tidak tahu, makanya aku sedang marah sekarang.!"

"Oh ne, baiklah.. makanlah cake mu dengan tenang ne nona manja"

Lisa cuma mengangguk, ia enggan mengangkat panggilan dari jiyong.

"Mino"

"Eh, kau -

"Aku hayi kau tak mengenalku sungguh"

"Oh ne, aku ingat Lee hi, wah wah lama tak bertemu ne"

"Kau sedang apa? Kekasihmu?" tunjuk hayi pada lisa.
Mino menggeleng dan membisikan jawabannya pada hayi "kekasih jiyong hyung"

Hayi mengangguk mengerti "aku Lee Hayi " hayi mengulurkan tangan pada lisa.
Lisa tersenyum menjabat tangan dari hayi "Lee Lalisa"

"Kau adik chairin Unni.?"

"Ne, kau kenal unniku.?"

"Tentu saja, dia sangat keren dalam bernyanyi, wah pantas saja suaramu mirip dengannya.. kau rapper juga.?"

Lisa mengangguk "ne"

Hayi tersenyum ikut bergabung dengan mino dan lisa, mino bersyukur karna ada hayi jadi dia tidak bosan sendirian mengoceh dan di ocehi oleh yeoja manja kekasih dari kwon jiyong itu.
Tetap saja song mino akan kalah oleh perdebatan di antara dirinya dan lisa.

"Sudah lama dengan jiyong oppa.?" Tanya hayi, lisa hanya tertawa dan menggeleng.
"Belum lama" jawabnya singkat.

"Kau yeoja beruntung lisa ya, jiyong oppa jarang sekali berkencan, tapi aku rasa dia menyukaimu sangat lama"

"Aku tidak merasa seperti itu"

"Benar, mereka berada di zoda friendzone sangat lama hayi ya, kau tau kan yeoja tidak peka ini mengabaikan jiyong hyung sangat lama... bahkan hanbin dan junho pernah menjadi korban tidak pekanya" sindir mino yang mendapat tatapan kesal dari lisa.

Hayi cuma tertawa dan mengangguk mengerti "ne, tak apa lisa mungkin butuh pilihan"

"Sayang, kenapa lama sekali.. aku menunggu di apartmen hanbin" jiyong yang baru masuk langsung duduk di sebelah lisa mengecup kening lisa sekali lalu menyapa hayi dan mino.

"Ji oppa, kapan akan membuat event lagi.?"

"Jadwalku padat aku harus mengurus scripsiku dulu"

"Ah benar, sebentar lagi kau akan lulus ya oppa"

Lisa masih diam, pertanyaan dari jiyong bahkan hanya di anggap angin lalu oleh lisa, jiyong tau lisa sedang merajuk.

"Jangan terlalu banyak minon coffe, maagmu akan kambuh sayang" tegurnya, lisa cuma berdehem tapi ia tetap saja menyeruput kopinya ini sudah gelas ke-2.

"Dia sedang merajuk hyung" bisik mino.
Hayi cuma tertawa melihat gumaman mino dan jiyong.
"Sepertinya aku sudah di tunggu oleh temanku" hayi berdiri dan pamit "aku permisi dulu ya"

"Kau sudah mau pergi hayi.?" Tanya jiyong

"Ne, oppa.. temanku sudah menunggu di sana" hayi menunjukan mobil hitam yang berisi seorang yeoja.

"Ah ne hati hati"

"Ne , bye lisa, mino dan jiyong oppa.."

Setelah hayi pergi pembicaraan hanya ada di mino dan jiyong, lisa.?
Dia cuma diam saja, memakan cakenya yang ia beli berukuran 10x20, jiyong tau kalau lisa kesal ia pasti akan makan cake coklat seperti biasa.
Makanya jiyong membiarkan lisa makan dulu setelah itu menjelaskan semuanya.

Tbc🥀

CRUSH.!!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang