Makasih bawelsz yang udah baca. Moga update aku tetep bisa jadi obat kangen kamu ya...
Juga buat semua para pembaca...
Happy reading guys
Typo bertebaran~
"Kyra ... Daryl, Mama memang ingin kalian menjadi dekat dan mengenal satu sama lain. Tapi tidak sedekat ini juga! Ini namanya bukan dekat, tapi nekat! Coba kalian bayangin, kalau yang melihat kalian dalam posisi seperti itu bukan Mama tapi Pak RT. Kalian bakal dikarak warga!" celoteh Audi panjang lebar.
Kyra dan Daryl duduk bersebelahan di sofa panjang, sengaja duduk di seberang Audi. Kyra tidak ingin berdekatan dengan Ibunya saat ini, karena Ibunya sedang memancarkan aura hitam dari tubuhnya. Menyeramkan.
"Ya ngapain juga Pak RT masuk Rumah ini Ma," sahut Kyra asal.
"Mama ngga bercanda Ra!"
"Kyra juga nggak bercanda Ma! Serius deh, ngapain Pak RT masuk Rumah Daryl?!"
Audi bangkit berdiri dan menjulurkan satu tangannya, "sini! Mama jewer kamu!"
Kyra langsung menghindar, menjauh dari Ibunya. "Mama jahaaaat!!" teriaknya.
"Sabar Tante." Daryl menengahi Audi dan Kyra.
Audi bertolak pinggang berdiri di depan Daryl, sedangkan Kyra bersembunyi di belakang Daryl sambil mencengkram kaos tunangannya itu.
"Mentang-mentang ya kamu! Beraninya sembunyi di belakang calon mantu! Sini kalau berani! Lawan Mama!!" tantang Audi.
Kyra meringis, "ampun Maaaa."
"Tante, maafin tingkah Kyra ya," ucap Daryl kepada Audi, kemudian pandangannya beralih kepada Kyra. "Lo juga lebih sopan dong Ra...."
"Iya," bibir Kyra mengerucut lucu.
Audi tampak lebih tenang karena Daryl, ibu satu anak itu kembali duduk di tempatnya.
"Daryl, jelaskan kejadian tadi!" perintah Audi.
"Tadi itu ke--" Kyra langsung menjawab meski tak ditanya, tapi Audi langsung memotong.
"Siapa yang suruh kamu jawab? Mama tanya Daryl, bukan kamu!"
Daryl berdehem, menyembunyikan senyumnya saat melihat Kyra menggembungkan pipinya kesal karena Audi tidak mau mendengarkannya.
"Tadi itu murni kecelakaan Tante. Kyra terpeleset, hampir saja jatuh kalau daryl nggak nangkep, tapi ternyata Daryl juga ikut terpeleset. Bener-bener nggak sengaja Tan," jelas Daryl jujur.
Audi mengangguk. Sepertinya mempercayai penjelasan Daryl, walau agak sangsi juga karena mereka terlalu lama berpelukan sedekat itu hanya untuk insiden terpeleset.
"Kalau yang Ijah bilang tadi, yang kalian di kamar, di atas kasur ... ngapain??" selidik Audi.
"Itu sih Ija--"
"Mama nggak nanya kamu! Mama tanya Daryl!" kembali Audi menyela, menolak Kyra yang menjawab pertanyaannya.
"Anak Mama itu siapa sih? Kok nggak mau dengerin Kyra? Jangan-jangan Kyra anak pungut ya?"
"Iya! Kamu Mama pungut kamu dari kandang ayam!" sahut Audi enteng.
"IIhhhhh!!!" Kyra tambah kesal mendengar jawaban Audi, "kok Mama nyebelin sih?!"
"Di Kamar kalian ngapain Ryl? Bukan kecelakaan juga kan?" Kembali Audi bertanya kepada Daryl tanpa memperdulikan jeritan kekesalan Kyra.
"Itu karena Kyra nggak enak badan, makanya Daryl jagain Tan... eh, ketiduran."
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Me Harder #2
General FictionKyra. Memiliki wajah cantik bak seorang Malaikat. Sepintas dia terlihat feminim. Tapi gadis yang selalu jujur apa adanya itu memiliki sisi lain yang sulit ditebak. Bersama dengan kedua sahabatnya, Lynn dan Rhea. Mereka terkenal sebagai cewek petarun...
