Rachel pov
Hari ini kami bersama sama menuju new york. Noel membawa kami menggunakan mobilnya menuju bandara tetapi kami tidak berhenti di area parkir penumpang.
"Kenapa tidak parkir disana?" Tunjuk ku.
"Pesawatku menunggu disana."
"Maksudmu?"
"Aku menggunakan pesawat pribadi."
Dan benar saja sebuah pesawat mewah terparkir dengan cantik disana.
"Ayo masuk." Ajaknya
"Selamat datang Mr. Patterson and...." pilot itu ragu
"Mrs. Patterson,dan ini putraku ryan kapten damian."
"Selamat datang Mrs. Patterson dan tuan muda."
"Terima kasih kapten."
Aku terkesima begitu memasuki kabin pesawat.
"Di ujung sana ada kamar tidur bila kalian merasa lelah." Kata noel
"Ini kamar tidur dan disana ada kamar mandi. Oh ya rey ada ruang gym disana bila kau bosan dlm perjalanan ini."
Aku mengikuti rey melihat ruang gym
"Wow....dad. aku jadi ragu apa benar aku anakmu?"
"Why?"
"Emmmm...aku tak pernah menyangka aku memiliki ayah yg sangat kaya."
"Chel dia benar lahir dari rahim mu kan?"
"Tentu saja.dia benih yg kau tanam saat kita di north west."
"See? Kau masih ragu? Kita tes dna kalau begitu."
"Dad...a aku hanya sedikit takut dengan kekayaan daddy."
"Ini semua milikmu son. Daddy bekerja mati matian agar bisa lebih berhasil dari grandpa supaya bisa menemukan mommymu."
"Ayo duduklah pesawat segera berangkat."
Kami duduk dengan nyaman.setelah take off pramugari mendekati kami bertanya apa yg kami butuhkan.
Aku melihat rey melamun melihat ke luar.
"Ada apa rey?" Sapaku begitu duduk didekatnya.
"Mom."
"Apa yg kau pikirkan."
"Daddy."
"Kenapa dengan daddy?" Tanyaku sambil membelai tangannya
"Aku takut mengecewakan daddy."kata rey sambil menyandarkan ke bahuku.
"Kenapa kau berpikir daddy akan kecewa?" Suara bariton itu mengejutkan kami.
"Daddy begitu kaya pasti terbiasa dengan high class society, sementara kami hanyalah orang biasa dari kalangan bawah. Apa dad tidak malu?"
"Sayang tukar posisi aku ingin duduk dekat putraku."
"Rey dengarkan daddy." Kata noel
"Kau adalah hadiah terindah yg Tuhan beri untuk daddy. Daddy sesungguhnya malu dan takut padamu rey."
"Kenapa dad?"
"Daddy malu karena kurang keras mencari mommy. Daddy takut kamu tidak mengakui daddy."
"Apapun kamu rey, daddy mencintaimu. Dan daddy bangga dengan prestasi yg kau raih."
"Daddy akan kenalkan kamu pada mitra mitra bisnis daddy." Kata noel sambil menepuk bahu rey.
"Thanks dad."
"Berlatihlah yg keras di mess, raihlah yg kau bisa."
Tbc
=================»»««====================
Sorry lama baru update
Semoga suka
Jgn lupa like n coment
😘😘😘
KAMU SEDANG MEMBACA
I AM WITH YOU
RomanceRachel adalah seorang desaigner muda yg berbakat, saat dia dipercaya menjadi juri ajang pencarian bakat yg diadskan majalah fashion dia bertemu seorang pria yg ternyata itu adalah teman suami sahabatnya. "Aku tidak sudi mempunyai menantu orang renda...