03

6.3K 326 0
                                    

- Author pov -

Tok tok tok

Suara ketukan pintu itu tidak membangun kan seseorang yang sedang bergelung di bawah selimut , karna tidak ada jawaban orang itu pun memasuki kamar tidur yang bernuansa toska .

" dek bangun elah , jadi cewek kok kebo amat sih " ucap Axell membangun kan adik nya

Dengan berat hati harlesa bangun dari tidurnya , axell memandang adik nya dengan tatapan sulit di artikan .

" lu pulang sekolah bukan nya ganti baju malah langsung tidur , mandi sono udah malem nih " ucap axell lalu pergi dari kamar adik tercinta nya , sedangkan harlesa langsung memasuki kamar mandi

Tak lama harlesa keluar kamar mandi lalu berjalan ke lemari bajunya untuk mengambil pakaian , dia memakai kaos polos dan celana pendek nya .

Saat dia ingin turun tiba tiba handphone nya berbunyi menanda ada yang menghubungi nya , dengan malas ia mengangkat telfon nya .

" halo ini siapa ya "

Akhirrr nya my harley quinn mau ngomng juga sama joker mu ini

" ehhh gotik dari mana lu dapet nomor gue " pekik harlesa kaget pasal nya nomor nya yang hanya tau rayhan dan teman sebangkunya amel .

Itu gak penting sayang , yang pen- belum juga ucapan saski selesai harlesa mematikan ponsel nya lalu pergi menuju keruang makan .

Disana sudah ada ayah , bunda dan juga axell . Bunda nya tersenyum melihat putri nya ini sudah turun .

" sini sayang , bunda sudah masakin makanan kesukaan kamu " ucap vivian lalu menyendok kan nasi dan lauk pauk untuk harlesa . Mereka pun makan dengan keadaan sunyi .

- disisi lain -

Saski tersenyum memandangi handphone milik nya , dia benar benar tak percaya bahwa gadisnya ini ternyata ramah . Dia mengingat kejadian pertama kali diri nya bertemu harlesa .

Flashback on

Keaadan begitu mencekam , bagaimana tidak mencekam karna terdapat 2 gerombolan siswa yang bersiap untuk saling adu jontos . Orang itu adalah Saski Zerald Lionel si biang rusuh nya setia luhur dan Ramdhani Revanno .

Dhani dan saski memang sudah lama bermusuhan , entah karna apa sehingga dhani begitu membenci saski .

" ingin mengucap kan kata kata terakhir bro?? " ucap dhani meremeh kan saski . Saski berdecih .

" kenapa lu nanya gitu harus nya gue nanya gitu ke elu " ucap saski , tanpa diduga gerimbolan saski menyerang gerombolan dhani .

Adu jontos pun tak terhindarkan , hingga dhani dan gerombolan nya kalah dan meralikan diri , sedangkan saski sudah lemas akibat adu jontos tadi dia pun terduduk di bawah pohon mangga , ia memegang dahi nya yang tergores tadi .

Saat dia meringis kesakitan tiba tiba sebuah tangan menyentuh dahi nya , dia pun menengok kearah mpunya tangan , ternyata seorang gadis yang lumayan cantik , saski pun melihat seragam sekolah gadis itu .

Ternyata gadis itu satu sekolah dengan nya , gadis itu pun mengambil sapu tangan nya lalu membasahkan dengan air minum milik nya , dan membersihkan goresan yang ada didahi saski .

Lalu menempelkan plester yang ada di tasnya ke dahi saski , saski masih memandangi wajah harlesa , tidak terlalu cantik tapi dia imut dan manis .

" thanks , kalo boleh tau nama lo siapa " ucap saski

" gue harlesa , laen kali kalo nyelesain masalah jangan pake cara kekerasan " ucap harlesa lalu pergi dari sana

Saski menatap punggung harlesa lalu tersenyum simpul , gadis itu sama sekali tidak menanyakan namanya bahkan tidak seperti cewek cewek yang ada di sekolah yang begitu memuja saski

" harlesa , kamu bakalan jadi milik aku " gumam saski

Sejak dari kejadian itu saski mulai mendekati harlesa , menjahili dan membuat harlesa emosi , dia melakukan itu sekedar membuat harlesa perhatian pada nya

Flashback off

" you're mine , my harley quinn " gumam saski , lalu ia memutuskan untuk tidur .


******************
Hai hai gimana ? Pada suka gak ??
kalo suka votes nya dong

Byeeeeeeeeee Byeeeeeeeeeee

Harlesaski ✔ ( Selesai )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang