07

4.8K 256 0
                                        

- Author pov -

Saski dengan santai nya melompati pagar yang berada di belakang sekolah , ya dia terlambat ke sekolah dia pun melihat jam tangan nya yang menunjukan waktu 08.15 .

" lah ini mah udah pelajaran nya si jenggot , bodo lah gue masuk aja " gumam saski lalu berjalan menuju kelas nya , saat di pertengahan jalan ia melihat harlesa .

Dengan semangat nya saski berjalan menuju ke harlesa yang baru saja keluar dari toilet , harlesa terkejut saat diri nya tak sengaja menabrak dada bidang nya saski .

" morning my harley " sapa saski sedang kan harlesa hanya menatap saski datar .

" apa " tanya harlesa saat dia melihat saski yang tersenyum misterius

" ikut aku yuk , kita bolos bareng " ajak saski , harlesa membulat kan mata nya .

" saski lo gila apa gak waras , gue bukan anak brandalan ya kayak lu , minggir gue mau lewat " ucap harlesa lalu berjalan melewati saski , saski pun mencekal pergelangan tangan harlesa .

Lalu menarik harlesa sehingga wajah mereka hanya berjarak 5 cm , harlesa bisa merasakan hembusan nafas mint nya saski , saski mendekat kan wajah nya ke wajah nya harlesa . Namun....

" saski , harlesa " panggil pak beno guru bp

Saski pun menjauh kan wajah nya dari wajah nya harlesa dan menatap pak beno dengan tataan datar .

" kalian ini mau bolos ya " tuduh pak beno , harlesa yang mendengar itu gelapan .

" gak pak saya gak mau bolos tadi tuh saya abis di suruh naruh buku di ruang nya bu tiwi trus saya ke toilet pas saya keluar toilet saya ketemu saski " ucap harlesa , pak beno menatap saski dengan memicingkan mata nya lalu tersyum mengangguk kan kepalanya

" sudah kamu boleh kekelas harlesa , bapak tau kalo kamu itu gak pernah berbohong " ucap pak beno , harlesa pun mengangguk dan pergi dari sana .

Pak beno pun menatap garang saski , sedangkan yang ditatap nya hanya bersiul siul seperti tak punya salah , pak beno pun menghukum saski .

Sedangkan saski hanya tersenyum sambil menjalani hukuman yang di berikan pak beno , dia mengingat bahwa dia hampir saja mencium harlesa kalau tidak ada pak beno .

Apa dia harus mengutuk pak beno yang membuat diri nya tidak jadi mencium harlesa , sekarang dia ingin sekali berkata kasar . Setelah menjalani hukuman pak beno yaitu berlari di lapangan 30 putaran dia mengambil tas nya lalu pergi ke rooftop .

" aku gak sabar nunggu kamu ngajarin aku les , my harley quinn " gumam saski sambil tersenyum yang dapat membuat para perempuan meleleh seketika .













=_=_=_=_=_=_=_=_=_=_=_=_=_=

Hai hai ku up lagi nihhhh
Jangan lupa votes nya ya
See you
Byeeee

Harlesaski ✔ ( Selesai )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang