FIRST LOVE " You One And Only " (HUNHAN) "REPOST"

2... ME AND YOU

" hunnie...apa kau sudah lama menungguku sayang..?
Luhan menghampiri sehun yang datang menjemputnya pulang sekolah.

Sudah sebulan lamanya sehun dan luhan berpacaran dan semenjak itu pulalah sehun mengantar dan menjemput luhan sekolah,meskipun sekolah mereka berbeda tapi letaknya satu arah.

" aku juga baru sampai... Ku fikir kaulah yang menungguku...hei... Kau kenapa hmmmm..?"

Sehun mendekap wajah luhan. Kekasihnya itu terlihat sedih,ingin sekali sehun mengetahiu apa yang terjadi.
..." bagaimana kalau kita mampir ke cafe itu..?
Sehun memang harus tau segera dengan masalah kekasihnya ini dan menunjuk sebuah cafe yang tidak jauh dari sekolah luhan.
..." mau berceritakan sayang...? Lanjut sehun membelai pipi mulus luhan dan dengan anggukan luhan menyetujui kemudian tersenyum pada sehun.
.
.
@ CAFE

setelah memesan beberapa menu, sehun dan luhan asik dengan makananya hingga sehun mulai bersuara.

" jadi....apa yang membuat luhanku ini sedih hmm..?" tanya sehun pada luhan yang memakan larva cakenya,hingga luhanpun menundukkan wajahnya, tidak sanggup membayangkan apa yang telah terjadi padanya.

" sehun....apa aku terlihat buruk...maksudku...apa aku tidak pantas untukmu..? " ujarnya lirih. Sehun mulai duduk disamping luhan melirik luhan yang masih menundukkan wajahnya.

" apa maksudmu.....apa seseorang menyakitimu? " sehun kembali bertanya.

" semenjak kau mengantar dan menjemputku di sekolah...murid2 mengejekku sehunnnn.. " luhan mulai bergetar sebentar lagi pasti dia menangis. Sehun segera saja memeluk luhan.

" mereka mengatakan kalau aku tidak pantas untukmu.hik..hik..hik...dan mereka mengatakan kalau aku murahan... Huwaaaa". Benar saja luhan nangis dalam pelukan sehun. Sehun yang tidak terima kekasihnya ini di bully tampak menahan amarahnya.

" brani sekali mereka....aku harus memberi mereka pelajaran.. Mereka belum tau ya aku ini siapa " bathin sehun.

Kemudian dia mendekap wajah luhan, mengusap air mata yg masih jatuh di mata cantik kekasihnya.

" dengarkan aku....tak peduli apa yang mereka katakan...kau sangat pantas untukku...aku mencintaimu luhan...aku mencintaimu. " ucap sehun menatap luhan.

Luhan yang tadinya sedih sekarang tersenyum bahagia, kekasihnya ini benar2 mencintainya.
"...lupakan mereka akan aku balas mereka nanti "lanjut sehun.

Tiba2 saja luhan memeluk sehun.
" jangan.....tidak semua murid juga kok menyukaimu... Bahkan ada beberapa yang takut menatapmu.. "

Luhan menatap sehun yang tidak mengerti maksud dari ucapanya.

"....kau menatap mereka seolah2 ingin membunuh mereka saja. Matamu ini sangat tajam sehun...tapi aku menyukainya"

Lanjut luhan sambil menyentuh kedua mata kekasihnya ini.

" nah.....itu mereka tau...ya sudah...kau jangan khawatir lagi...suatu saat mereka tidak akan berani membullymu lagi...ayo kita pulang hari mulai gelap, aku tidak mau dimarahi babamu "

Dan sehunpun mengantarkan luhan kerumahnya.
.
.
.
.
.

Mobil sport merah tengah melaju ke areal parkir sebuah sekolah.
Terlihat seorang pemuda keluar dengan gaya swagnya melangkah menuju ruang kepala sekolah, beruntung jam pelajaran telah mulai kalau tidak mungkin dia akan tuli mendadak di teriaki penghuni sekolah ini.