Paradigma

44 0 0
                                    


Tuan, jangan anggapku tak berdaya
Tuan, jangan anggapku lara tanpa kata
Tuan, jangan anggapku suka dalam duka
Tuan, jika ku meneteskan air mata apa kau bisa menghilangkannya ?

Tuan, dunia ini fana
Tuanku ini tak nyata
Tuanku ini penuh dosa
Tapi tuanku selalu memanjatkan doa
Kepada yang Kuasa agar ia tak lupa

Jemariku merangkul sapa
Hatiku menatap asa
Mataku memberi suara
Mulutku diam tanpa kata

Sahabatku tuan tak pernah bertanya
Sahabatku tuan hanya butuh saat ada
Sahabatku tuan merasa suka saat ku lara
Sahabatku tuan hanyalah bayangan tak kasat mata

Papan KetikTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang