Eunseo terburu buru turun dari gojek dan mengeluarkan selembar uang 10 ribuan. Selanjutnya ia memasuki sekolah sambil menggerutu. Ia sudah telat sekarang. Seharunya masukan jam 07.00, sedangkan dia baru sampai sekolah jam 07.17.
Namun seketika ia sadar dan menjadi bingung. Kenapa koridor masih ramai banget? Padahal seharusnya para siswa sudah masuk ke kelasnya masing masing dari 17 menit yang lalu.
Eunseo ingin bertanya. Tapi ini koridor kelas 10, dia cuma kenal beberapa adek kelasnya, sedangkan sekarang matanya tidak menangkap satu pun adek kelas yang dikenalnya.
Hingga akhirnya dari jauh Eunseo melihat Haechan berlari,Eunseo menjadi senang karena akhirnya ia mengenal seseorang. Eunseo ingin memanggil dan bertanya, namun seketika niatnya diurungkan setelah melihat Haechan seperti orang gila. Ia berlari seakan memburu sesuatu. Dan Haechan menuju kearahnya.
Eunseo diam ketika Haechan berlari melewatinya. Tanpa disadari Eunseo menahan nafas. Baru saja ia menghela nafas, seketika tubuhnya oleng karna ditabrak seseorang. Rupanya Jeno yang menabraknya. Jeno hanya meminta maaf sekilas dan lanjut berlari mengejar Haechan.
Eunseo menjadi kesal dan mulai menggerutu kembali. Namun matanya menangkap sebuah kertas yang sepertinya milik Jeno yang terjatuh ketika menabrak dirinya. Ia memutar balik badan dengan niat ingin memanggil Jeno untuk memberitahukan hal tersebut, namun matanya sudah tidak menangkap sosok Jeno. Hingga akhirnya Eunseo meraih kertas itu dan membacanya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Seketika muka Eunseo menjadi pucat, dan ia berteriak. Ia segera berlari menuju kelasnya, 11 IPA 1. Teman temannya mungkin tau apa yang terjadi.
Setelahnya, speaker Announcement berbunyi.
"Pengumuman! Diberitahukan kepada seluruh siswa bahwa hari ini sekolah pulang lebih awal! Hal ini dikarenakan teman kita, Yoon Sanha-10 IPA 1 telah berpulang ke rahmat-Nya. Para guru ingin berkabung dan mendatangi rumahnya. Oleh karena itu, sekolah dibubarkan lebih awal. Dan bagi yang ingin ikut berkabung, harap menghubungi Pak Kyuhyun! Semoga amal ibadah Yoon Sanha diterima disisi-Nya."
Suasana Sekolah yang awalnya dipenuhi kecemasan dan ketakutan, berganti menjadi kegembiraan karna pulang cepat.
