[BTS] You Will Forever Be My Always - Jungkook x Eunha

[10] Nightmare

Baiklah, ini sudah hari ketiga Jungkook dan Chaeyeon mengadakan pemotretan di Paris. Semuanya sudah hampir selesai. Kalau begini ceritanya, Jungkook ingin segera pulang ke Korea Selatan. Untuk apa berlama-lama di negara orang?

Selama tiga hari ini juga Jungkook dan Eunha tetap berkomunikasi dengan baik. Eunha pun juga menjaga jarak dengan Mingyu. Saat jam istirahat Eunha segera mencari Yerin, untuk pergi makan siang bersama. Terkadang mereka makan siang bertiga, ditemani oleh pacar barunya Yerin, Kim Taehyung.

"Eunha, apa kau sibuk malam ini?" Tanya Mingyu pada Eunha ketika tidak sengaja berpapasan.

"Malam ini? Malam ini aku harus pergi bertemu dengan saudara sepupuku. Maaf Mingyu-ssi." Jawab Eunha. Tentu saja itu hanya alasan Eunha semata.

"Oh, baiklah. Tidak apa. Mungkin lain waktu saja." Mingyu tahu Eunha berusaha menghindar darinya.

Mingyu tidak ingin memaksa. Dia sadar Eunha milik orang lain. Tapi, dia tidak melepaskan Eunha begitu saja. Ketika ada kesempatan, dia akan pergunakan kesempatan tersebut sebaik mungkin untuk mendapatkan hati Eunha.

"Aku akan menunggumu, Jung Eunha." Ujar Mingyu dalam hatinya.

...

"Hey, Jeon Jungkook. Malam ini sebaiknya kita berjalan-jalan, bagaimana menurutmu? Sangat disayangkan kalau kita sudah ke negara ini, namun tidak menikmati keindahannya. Negara ini sangat terkenal dengan keromantisannya. Mungkin saja kau berniat berbulan madu dengan istrimu kelak di tempat ini." Ujar Chaeyeon pada Jungkook.

"Begitukah? Baiklah, tidak ada salahnya untuk berjalan-jalan sebentar." Jawab Jungkook. Chaeyeon tersenyum girang. Malam ini ia akan menghabiskan waktunya dengan Jungkook. Tidak akan di sia-siakan..

"Oke. Nanti malam kita akan pergi." Chaeyeon pun berjalan menuju kamar hotelnya.

Jungkook juga berjalan menuju kamar hotelnya dengan tampang cuek. Tiba di kamar dia ingin segera video call kekasihnya, segera memberitahukan bahwa pekerjaannya sudah selesai, dan kabar baiknya dia akan cepat kembali ke Seoul.

Di tempat lain, Jung Chaeyeon berdiri menghadap ke arah jendela sambil menelpon seseorang.

"Iya.. malam ini kau harus tiba di tempat. Sesuai rencana yang aku katakan padamu. Aku ingin rencana ini berhasil." Ujar Chaeyeon pada lawan bicaranya.

Jungkook yang berada di kamarnya, ia langsung mengambil ponselnya dan menelpon kekasihnya melalui video call.

"Sayaaangku.. cintaku..." Panggil Jungkook ketika Eunha mengangkat panggilan video callnya.

"Si manjaku.. menggemaskan melihat kamu seperti itu. Aku tidak terbayangkan bagaimana kamu bersikap manja di depan orang-orang. Tidak ada lagi Jeon Jungkook yang berkharisma." Goda Eunha yang tertawa melihat sikap manjanya Jeon Jungkook.

"Yang penting manjanya sama kamu saja. Tapi— itu kamu baru selesai mandi. Belum pasang baju?" Tanya Jungkook terpenganga melihat Eunha hanya mengenakan handuk.

"Kamu telepon dan aku buru-buru mengangkatnya. Iya, aku baru selesai mandi." Jawab Eunha dengan sangat jujur sejujurnya.

"Si Kookie kecil jadi bangunkan? Kamu harus tanggung jawab!" Jungkook memanyunkan bibirnya. Menurutnya ini kesalahan Eunha membuat Kookie kecilnya mengeras dan siap berdiri tegap.

"Mana bisa seperti itu! Kamunya saja yang terlalu nafsu.."

"Aku ingin cepat-cepat kembali ke Seoul. Tunggu aku ya sayang, pekerjaanku sudah selesai, mungkin lusa aku sudah kembali ke Seoul."