6

4.4K 205 6
                                    


"Kenapa fa!' ucap selena

"Kalau kak zayn tau pasti ia akan mati-matian membatalkan perjodohan ini kak" ucap saafa tertunduk, membuat arian dan selena bertatapan dan menghela nafas pelan.

___________________________

"Tapi tenang kak" lanjut saafa, arian mengernyitkan dahinya

"Saafa banyak ide buat kak zayn luluh pada kakak" lanjutnya

"Ya udah yuk tidur besok pagi kan mau kebandara." ucap arian mengalihkan pembicaraan

Mereka pun membenarkan posisi mereka lalu memejamkan matanya agar terlelap dalam mimpi indah mereka.

Disisi lain zayn, trisha dan yasser memasuki mansion mereka dengan santai "setelah ini kita perlu bicara al" ucap yasser lalu berjalan menuju kamarnya tanpa menunggu jawaban zayn trisha menyusul yasser kekamar mereka.

Zayn segera naik kelantai 2 dikamarnya, ia mengganti pakaiannya dengan kaos dan celana pendek. Ia turun kebawah sambil menunggu yasser ia memilih memainkan iphone nya

Zaynmalik : lagi dimana beby?

Gigisalvina : di mansionmu tapi sepertinya kamu tak akan pulang beb

Zaynmalik : sorry tapi daddy memanggilku, kamu tau gimana dia?

Gigisalvina : lebih dari tau. Cepatlah kembali aku menunggumu.

Zayn menutup app WA nya lalu meletakan dimeja ruang keluarga, yasser dan trisha turun.

"Sampaikan?" tanya yasser tanpa bertanya pada anaknya.

Zayn yang sudah mengerti maksud daddynya menghela nafas pelan "kenapa daddy meminangkan gadis itu padaku? Sedangkan aku sudah memiliki pasangan sendiri?"

"Gadis itu baik untukmu daddy tau latar belakangnya. Apa kau yakin kekasihmu itu baik?" tanya yasser balik

"Maksud daddy kekasihku tidak baik begitu?"

"Maybe, coba kamu cari tau sendiri. Kamu pintar bukan?" ucap yasser membuat down zayn. Itulah yasser selalu berkata pedas jika apa yang ia ucapkan tak dituruti. Yasser pun meninggalkan trisha dan zayn diruang keluarga ia menuju ruang baca.

Zayn tau ia akan kalah jika harus berdebat dengan yasser, zayn masih tetap menghormati yasser dan trisha walaupun kadang pemikiran mereka bertentangan dengan zayn.

"Al turuti kata daddy mu ia tau yang terbaik buatmu" trisha berkata dengan lembut dan mengusap punggung anaknya.

"Tapi mom-"

"Sekali saja, cobalah pahami arian, kamu akan tau siapa dia untuk kamu" ucap trisha mencoba membuka sedikit pintu hati zayn

"Entahlah mom" jawab zayn frustasi ia pun berdiri dan mengambil kunci mobil dan jaketnya.

"Mau kemana son?" tanya trisha

"Mansion" jawab datar zayn

"Baiklah hati-hati son" ucap trisha lembut dan mengantar putranya ke depan. Zayn segera menaiki mobilnya dan meninggalkan perkarangan mansion yasser.

Zayn melajukan mobil lamborghini veneno dengan kecepatan diatas rata-rata untung jalanan sepi, tak sampai 1 jam ia telah sampai di mansionnya.

"Malam tuan, nona gigi ada di halaman belakang" tutur mia yang menyambut zayn.

Zayn pun menuju halaman belakang terlihat kekasih zayn yang cantik sedang duduk dan memainkan iphone nya sambil ketawa-ketawa.

"Hai beby" sapa zayn

Thief of Hearts(END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang